Lantik 9 Pejabat Eselon II, Pj Bupati OKU Minta Kepala OPD Jangan Hanya Berdiam di Kantor

Pj Bupati OKU, H Teddy Meilwansyah, kembali melantik 9 pejabat di lingkungan  Pemkab OKU/ist
Pj Bupati OKU, H Teddy Meilwansyah, kembali melantik 9 pejabat di lingkungan Pemkab OKU/ist

Meski belum lama melakukan pelantikan terhadap sejumlah pejabat, Pj Bupati OKU, H Teddy Meilwansyah, kembali melantik 9 pejabat di lingkungan pemerintah yang dipimpinnya saat ini.


Sembilan pejabat eselon II yang diambil sumpah tersebut, Husmin SP MM yang sebelumnya menjabat Sekretaris Dinas (Sekdin) Pertanian OKU, dilantik menjadi Kepala Dinas (Kadin) Pertanian OKU.

Dedy Wijaya SKM MM yang semula sebagai Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan OKU, kini menjadi Kadinkes OKU.

Kadarisman SAg MSi, Kabag Kesejahteraan Rakyat Setda OKU, naik posisi menjadi Kadin Tenaga Kerja OKU. Selanjutnya, Alfarizi SE Ak Mpd semula Sekdin Pendidikan OKU, kini menjabat Kadin Pariwisata dan Kebudayaan OKU.

Tommy SH MSi semula menjabat Kabag Perekonomian Setda OKU, kini Kadin Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah OKU.

Selain itu, Indra Susanto S Sos M AP sebelumnya menjabat Kabag Administrasi Pembangunan Setda OKU, kini menjadi Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat. 

Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) OKU diisi oleh Setiawan AK MM yang semula menjabat Kabid Akutansi dan Pelaporan Keuangan BKAD OKU.

Untuk posisi Kadin Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) OKU, diisi H Apsan SE MM yang mulanya menjabat Inspektur Pembantu Wilayah I Inspektorat OKU.

Terakhir, A Karim ST MT sebelumnya menjabat Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD OKU, kini menjabat sebagai Inspektur OKU.

Pj Bupati OKU, Teddy Meilwansyah mengatakan, pelantikan ini dilakukan untuk mengisi posisi kosong di dinas-dinas tersebut.

"Jabatan-jabatan di beberapa dinas tersebut sudah kosong selama tiga tahun, dan memang sudah harus diisi,” ujarnya usai melakukan pelantikan di Aula Pemkab OKU, Kamis (20/7).

Dalam kesempatan itu, Teddy juga berpesan kepada semua pejabat yang baru dilantik untuk tidak berdiam di kantor

“Karena sebagai Kepala OPD harus memiliki inovasi dan terobosan, bukan hanya tergantung pada APBD yang ada. Mereka harus bisa menerobos semua lembaga pemerintahan yang ada untuk membawa program-program ke kabupaten kita," pungkasnya.