Untuk kedua kalinya di bulan September peristiwa meledaknya gudang yang diduga menampung minyak ilegal kembali meledak dan terbakar di Provinsi Sumatera Selatan.
- Unjuk Rasa Kenaikan Harga BBM Kembali Digelar di Palembang, Polisi Pasang Kawat Berduri di DPRD Sumsel
- Pemerintah Didesak Serius Mengurusi Hutan Papua
- Sepak Terjang Pimpinan KKB Toni Tabuni Hingga Akhirnya Ditembak Mati Petugas
Baca Juga
Terbaru, gudang tempat penampungan minyak ilegal meledak di Desa Tanjung Pering, Kecamatan Indralaya Utara, Senin (26/9/2022) malam.
Gudang penampungan minyak ilegak yang tak jauh dari jalan lintas tengah Indralaya-Prabumulih itu menimbukaln kebakaran dan ledakan hebat. Bahkan asap hitam tebal membubung tinggi ke udara yang menyebabkan warga sekitar panik.Akibat peristiwa itu tiga tangki besar dan satu unit mobil terbakar.
Terkait hal itu, Kasat Reskrim Polres Igan Ilir AKP Regan Kusuma Wardani mengatakan, pihaknya telah mendapatkan laporan dan telah dilanjutkan ke Kapolres Ogan Ilir hingga Kapolda Sumsel. "Kita sudah laporkan kasus ini ke Polda Sumsel dan akan ditindak lanjuti. Kasus ini telah menjadi atensi Kapolda,” ujar dia.
Bahkan saat ini pihaknya sedang melakukan penyelidikan Terkait peristiwa itu, mulai dari kronologi kebakaran hingga berapa lama gudang tersebut telah beroperasi.
"Kronologi dan berapa lama beroperasi belum bisa kita simoulkan karena proses penyelidikan masih berlangsung," tegas dia.
Lebih lanjut dia mengatakan, pihaknya juga telah mengantingibidentitas pemilik lahan yang digunakan untuk menampung minyak ilegal yakni berinisial S.
"Identitas pemilik sudah kita dapatkan. Untuk pelaku pemilik gudang tersebut masih dalam pengejaran. Pihak polisi terus mengejar pelaku. Ada informasi pemilik akan menyerahkan diri,” tandas dia. 
- Basarnas Palembang Terjunkan Personel Cari ABK Kapal Jukung yang Hilang Usai Meledak di Sungai Musi
- Dua Residivis Curat Ditangkap Curi Motor Diwilayah BTS Ulu
- Remaja yang Tenggelam di Rawa Ogan Ilir Ditemukan Tewas
