Dinas Kesehatan (Dinkes) Palembang mencatat kasus Covid-19 di Palembang terus mengalami penurunan setiap harinya. Berdasarkan data, hingga Sabtu (9/10) kasus aktif di Palembang hanya tersisa sebanyak 50 kasus.
- Kasus Covid-19 Melandai, Palembang Bakal Terapkan Kembali PPKM Level 3
- Bumame Farmasi Hadirkan Laboratorium Covid-19 di Palembang, Siap Layani Tes Drive Thru Hingga Pernikahan
- Kasus Covid-19 Melandai, Angka BOR Palembang Hanya 6,5 Persen
Baca Juga
Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (PP2M) Dinkes Palembang, Yudhi Setiawan mengatakan dari data Dinkes Palembang pada Jumat (8/10), total kasus aktif di Kota Palembang yakni sebanyak 64 kasus. Sedangkan, Sabtu (9/10) kasus aktif di Kota Palembang berkurang menjadi 50 kasus.
"Berkurannya kasus aktif di Palembang ini dikarenakan banyaknya kasus sembuh sedangkan kasus baru sedikit," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima Kantor Berita RMOLSumsel, Sabtu (9/10).
Dia menambahkan, saat ini penambahan kasus terkonfirmasi baru di Palembang hanya satu kasus. Sedangkan, kasus sembuh bertambah 15 kasus. Untuk kasus meninggal dunia tidak ada atau nihil. Yudhi juga mengaku saat ini Kota Palembang berada di zona kuning atau risiko rendah untuk penyebaran Covid-19. Meski demikian, dia meminta masyarakat Kota Palembang untuk tetap patuh dengan protokol kesehatan yakni menggunakan masker, mencuci tangan dan menghindari kerumunan.
Menurutnya, penerapan protokol kesehatan ini upaya paling efektif untuk mencegah penyebaran Covid-19. Dia berharap kedepan Kota Palembang dapat berada di zona hijau. "Saat ini juga 18 kecamatan di Kota Palembang sudah berada di zona kuning semua," pungkasnya. 
- Sempat Landai, Kasus DBD di Palembang Naik Lagi
- Antisipasi Peningkatan Covid-19, Dinkes Palembang Ajukan Permintaan 4.000 Dosis Vaksin Inavac
- DPRD Sumsel Dorong Dinkes dan BPOM Aktif Awasi Produk Berbahaya
