Kantor Kesehatan Pelabuhan Palembang Kehabisan Stok Vaksin Meningitis

Kantor Kesehatan Pelabuhan Palembang/ist
Kantor Kesehatan Pelabuhan Palembang/ist

Stok vaksin meningitis di Palembang mulai mengalami kekosongan sejak Selasa (27/9). Kekosongan vaksin ini diperkirakan hingga Minggu kedua Oktober mendatang.


Demikian diungkapkan Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Palembang, Emmilya Rosa saat dihubungi.

Dia mengatakan penyebab terjadinya kekosongan ini karena meningkatnya animo masyarakat untuk berangkat umrah. Mengingat, pemerintah telah memperbolehkan masyarakat untuk melaksanakan ibadah ke tanah suci Mekkah.

Di bulan September ini, setidaknya ada 3.000 orang yang minta disuntik meningitis untuk kebutuhan ibadah umrah. "Dalam satu hari kami menyuntik sekitar 150 hingga 200 orang, untuk keperluan ibadah," katanya.

Akibat membludaknya permintaan vaksin meningitis, pihaknya sempat meminta suplai tambahan dari provinsi tetangga seperti, Jambi, Padang, Medan hingga Bengkulu. Namun, kini vaksin tersebut telah mengalami kekosongan

"Vaksin ini diperkirakan baru ada pada minggu kedua Bulan Oktober mendatang," terangnya.

Dia menambahkan, kelangkaan vaksin ini tidak akan berdampak kepada harga vaksin di Kantor KKP. Meski demikian, dia tidak dapat memastikan harga vaksin jika melakukan vaksinasi di klinik swasta.

"Kalau vaksinasi meningitis di KKP harganya tetap Rp305 ribu. Kalau swasta kami tidak tahu. Tapi biasanya mereka mengikuti harga pasaran," pungkasnya.