Jelang Hari Pencoblosan, Polda Sumsel Kerahkan Ribuan Personel ke Daerah

Ribuan personel Polda Sumsel yang mendapat tugas BKO ke Polres. (ist/rmolsumsel.id)
Ribuan personel Polda Sumsel yang mendapat tugas BKO ke Polres. (ist/rmolsumsel.id)

Kapolda Sumsel, Irjen Pol A Rachmad Wibowo SIK, memimpin apel Persiapan Pengamanan Pemilu 2024 di halaman depan Gedung Presisi Mapolda Sumsel, Jalan Sudirman, Kecamatan Kemuning Palembang, hari Minggu (11/2). Dalam apel tersebut, 2.163 personel terlibat dari berbagai satuan, termasuk BKO Polda Sumsel, BKO Brimob, dan prajurit TNI.


"Dalam apel yang kita lakukan ini adalah bagian dari kegiatan persiapan kita dalam memberikan pengamanan di Pemilihan Umum (Pemilu) 2024," ujar Rachmad.

Sebanyak 1.013 personel dari BKO Polda Sumsel, 649 personel BKO Brimob, dan 510 personel TNI akan ditempatkan ke Polres dan Polrestabes jajaran Polda Sumsel untuk membantu pengamanan pelaksanaan Pemilu di TPS.

"Tugas yang diemban oleh personel sangat berat, di mana mereka bertanggung jawab untuk mengamankan TPS di wilayah hukum Polda Sumsel, baik itu tahap pemungutan hingga penghitungan suara," kata Rachmad.

Ia juga menekankan pentingnya kesehatan dan ketahanan fisik personel, terutama di TPS dengan kondisi medan yang berat. "Komitmen netralitas Polri dalam pemilu harus dipegang teguh," tegasnya.

"Besok Senin 12 Februari 2024 mereka akan berangkat hingga bertugas sampai 16 Februari 2024 mendatang," tambah Kapolda Sumsel.

Dalam pengamanan masa kampanye, jajaran Polda Sumsel telah melaksanakan dengan baik, menciptakan situasi kamtibmas yang aman, nyaman, dan kondusif.

"Oleh sebab itu, keseriusan dan kesungguhan kita dalam melaksanakan tugas pengamanan ini sangat diperlukan demi terlaksananya pesta demokrasi yang aman dan demokratis," tandas Kapolda Sumsel.