Akses jalan dari Bandara Interasional Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), menuju Sirkuit Mandalika dibongkar warga.
- Tahun Depan, Sirkuit Mandalika Tak Ada dalam Kalender Balap World Superbike
- Polri Tangkap 2 Terduga Teroris Jaringan JAD di Lombok
- K-MAKI Soroti Rakor Pemprov Sumsel di Lombok: Upaya Mengakali Anggaran, Liburan Dibungkus Rapat
Baca Juga
Warga membongkar jalan yang berada di ruas Awang-Kuta Lombok Tengah.
Pakar Telematika, Roy Suryo, menemukan informasi kejadian ini yang dilatarbelakangi kekecewaan warga setempat atas pembangunan infrastruktur jalan diduga tak melalui Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL).
Pasalnya dia mengatakan, warga terpaksa membongkar jalan tersebut lantaran terdampak karena rumahnya kebanjiran saat hujan menerjang.
Menurut Roy Suryo, seharusnya seluruh infrastruktur yang terkait dengan sirkuit Mandalika dijaga, mengingat baru saja dipakai untuk ajang penutupan World Super Bike (WSBK) dan rencannya akan dipakai untuk gelaran olahraga internasional lainnya.
"(Seharusnya) jangan sampai ada kejadian konyol gara-gara Kontruksi abal-abal," ujar Roy Suryo kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu malam (11/12).
Terkait kejadian pembongkaran jalan tersebut, Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) NTB, Reiza Setiawan, memastikan akses jalan yang memakan biaya hingga Rp 814 miliar tersebut memang membanjiri pemukima warga.
Dia mengatakan, air hujan terus mengalir ke pemukiman warga sekitar hingga menyebabkan banjir. Sehingga warga berinisiatif membongkar jalan tersebut hingga membentuk lobang yang cukup dalam.
- 66 Pembalap dari 21 Negara Siap Pentas di Sirkuit Mandalika
- Magnet Mandalika Tak Sekuat Buriram dan Sepang
- KPK Panggil Dua Tersangka Kasus Korupsi Proyek Shelter Tsunami di NTB