Jika tiba-tiba melihat seseorang mengalami kejang yang kemungkinan disebabkan epilepsi kambuh, tentu kamu akan kebingungan. Padahal, penanganan cepat orang di sekitar penderita epilepsi yang kambuh dibutuhkan untuk menghindari dampak buruk.
- Kenali Nyamuk Aedes Albopictus yang Juga Jadi Penyebab Demam Berdarah
- Kasus Aktif Covid-19 di Palembang Capai 980 Kasus
- Thailand Ubah Aturan Ganja Usai Kasus Siswa Overdosis
Baca Juga
Untuk itu, respons cepat dan tepat dalam melakukan pertolongan pertama pada seseorang dengan epilepsi sangat penting.
Sebagai informasi, epilepsi adalah kondisi umum pada otak yang dapat menyebabkan seseorang alami kejang berulang tanpa alasan yang jelas. Seseorang yang kerap mengalami kejang rentan terjadi tanpa adanya peringatan dan bahkan mampu mengganggu kesadaran. Bahkan, kejang mampu menyebabkan cedera dan jatuh hingga kematian jika seseorang yang mengalaminya tidak berhati-hati.
Selain itu, dari sisi seseorang yang melihat orang lain yang mengalami kejang secara tiba-tiba disebabkan epilepsi, tentu rasa panik akan timbul. Padahal, jika kamu tahu cara yang cepat dan tepat untuk menolong, tindakan ini bahkan dapat menyelamatkan nyawa seseorang saat alami masalah tersebut.
Maka dari itu, kamu perlu tahu cara pertolongan pertama untuk pada seseorang yang alami epilepsi kambuh, sebagai berikut:
- Berikan orang alami epilepsi ruang untuk bernapas dan minta orang-orang di sekitar untuk menjauh.
- Jauhkan benda keras atau tajam, seperti kacamata dan furnitur.
- Jika kamu merasa ia memiliki makanan atau cairan di mulutnya, segera gulingkan badannya ke samping.
- Tempatkan sesuatu yang lembut di bawah kepalanya sebagai bantalan.
- Kendurkan bagian pakaiannya yang ketat agar lebih mudah untuk bernapas, terutama di leher.
- Jika bisa, kamu mencatat waktu saat kejang terjadi.
- Jangan memasukkan apapun ke dalam mulutnya atau memindahkannya kecuali posisinya dalam bahaya.
Pastikan juga untuk selalu bersama dengan orang yang mengalami epilepsi ini hingga ia benar-benar sadar. Jangan pernah untuk mengguncang atau bahkan meneriakinya karena tentu saja cara ini tidak membantu. Kamu juga disarankan untuk segera meminta bantuan dari rumah sakit terdekat untuk memberikan tindakan dan mengirimkan ambulans agar masalah yang terjadi dapat teratasi.
Kamu juga perlu bersama dengan seseorang yang mengalami kejang selama yang diperlukan. Tetaplah bersamanya hingga ia benar-benar sadar tempat dirinya berada dan mampu merespons dengan normal saat kamu mengajaknya berbicara. Coba untuk bicara dengan tenang dan jelaskan yang telah terjadi. Jangan berikan makanan atau minuman hingga ia benar-benar pulih.
Nah, kamu juga perlu tahu waktu yang tepat untuk mendapatkan bantuan medis ketika:
- Kejang pertama yang terjadi pada anak-anak.
- Kejang berlangsung lebih dari 5 menit.
- Kejang lain terjadi segera setelah yang pertama berhenti.
- Seseorang yang alami epilepsi masih tidak sadar setelah kejangnya berhenti.
- Orang ini alami luka selama tidak sadar.
Dengan melakukan semua cara yang disebutkan, kamu mungkin saja sudah menyelamatkan nyawa orang dengan epilepsi tersebut. Hal yang paling penting adalah kamu tidak panik saat menerapkan semua hal tersebut hingga bantuan medis tiba atau orang tersebut sadar.
- BIN Gencar Tes Swab Antigen di Lembaga Pendidikan
- Catat, Ini Enam Makanan yang Mengandung Karbohidrat Tinggi
- Antisipasi Kondisi Darurat, Kemenkes Dirikan 340 Pos Kesehatan di Jalur Mudik
