Obesitas masih menjadi momok menakutkan bagi masyarakat Indonesia. Menurut Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018, prevalensi obesitas di kalangan orang dewasa Indonesia mencapai 35,4 persen.
- Fajri, Pemuda yang Alami Penyakit Obesitas Dengan Berat 300 Kilogram Meninggal Saat Jalani Perawatan di RSCM
- Remaja Putri Obesitas Lebih Rentan Alami Depresi
Baca Juga
Angka ini tentunya mengalami peningkatan hampir dua kali lipat bila dibandingkan pada 2007 sebesar 19,1 persen saja.
"Kondisi ini tentu cukup mengkhawatirkan karena obesitas bisa memicu penyakit lainnya yang lebih berbahaya," kata Koordinator Wilayah Pemuda Mahasiswa Nusantara (PMN) Sumsel, Khoiril Sabili usai kegiatan "Senang Sehat dan Rabu Berbagi Sembako" di Kelurahan Talang Aman, Kecamatan Kemuning, Kota Palembang, Rabu (25/1).
Khoiril mengatakan, obesitas merupakan kondisi penumpukan lemak yang berlebihan akibat ketidakseimbangan asupan energi dengan energi yang digunakan dalam waktu lama.
Banyak risiko penyakit yang dapat diidap seseorang mengalami masalah obesitas seperti penyakit jantung, diabetes melitus, hingga tekanan darah tinggi.
Salah satu upaya yang bisa dilakukan dalam mencegah kondisi obesitas dengan melakukan olahraga. "Untuk itulah, kami menggalakkan senam sehat ini agar masyarakat bisa mengeluarkan keringat. Sehingga, energi yang dikeluarkan bisa seimbang dengan yang diasup," bebernya.
Kegiatan itu sengaja digelar dalam rangka menyambut Hari Gizi Nasional (HGN) ke-63 yang jatuh setiap 25 Januari.
Di sisi lain, sukarelawan pendukung Ganjar tersebut juga turut menyalurkan sembako sebanyak 200 paket untuk masyarakat yang kurang mampu dan janda di lingkungan setempat.
Hal itu merupakan upaya memenuhi kebutuhan nutrisi masyarakat dalam mencetak sumber daya manusia (sdm) yang sehat, unggul, dan berdaya saing.
"Kemudian, kami pikirkan tidak cuma sehat badannya tapi tentu kebutuhan konsumsi makanannya. Maka, PMN Sumsel juga berbagi sembako untuk menyuplai nutrisi agar gizi pada masyarakat Kota Palembang juga lebih baik seperti itu," jelas Sabili.
Mila (52) Pengurus Lingkungan setempat menyambut baik acara yang melibatkan masyarakat setempat agar lebih sehat dan bugar meski di tengah kepadatan aktivitas harian.
Dia mengharapkan agar pemuda dan mahasiswa dapat berkolaborasi dan berkontribusi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat khususnya di Kota Palembang.
"Cukup kegiatan senam sehat ini, berhubung disini suka senam jadi kami antusias untuk berkumpul. Kalau bisa untuk masyarakat ini dimajukan bagi yang mahasiswa-mahasiswa (PMN), perlu terjun lah ke lapangan," kata Mila. 
- Anggota DPRD Ini Minta Pj Gubernur Tegur Sejumlah Rumah Sakit di Sumsel
- Identitas Mayat Hanyut di Bendungan Watervang Diketahui Anak Pondok Pesantren
- Mayat Pria Hanyut Ditemukan Warga di Bendungan Watervang Lubuklinggau
