Jagad media sosial Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) dihebohkan kabar dugaan perselingkuhan oknum pendidik di wilayah tersebut. Oknum pendidik yang dimaksud yakni Kepala Sekolah (Kepsek) salah satu Sekolah Dasar (SD) di Kecamatan Penukal yang digerebek warga di rumah salah seorang guru wanita di sekolah tersebut.
- Pondok Mesudji di Yogyakarta Dikuasai Mafia Tanah, Joncik: Itu Hak Sumsel, Turun Menurun Digunakan Mahasiswa
- Penumpang Makin Ramai, LRT Sumsel Butuh Lebih Banyak Angkutan Feeder
- Parkir Liar Harga Selangit di BKB Bikin Resah, DPRD Sumsel: Pemkot Palembang Harus Bertindak
Baca Juga
Parahnya, keduanya disebut telah memiliki pasangan. Penggerebekan tersebut dilakukan pada, Jumat (5/1) lalu sekitar pukul 23.00 WIB.
Namun, kabar tersebut belum dapat dibenarkan. Sebab, belum dipastikan oleh pihak instansi terkait maupun penegak hukum mengenai dugaan perselingkuhan tersebut.
Kapolres PALI melalui Kapolsek Penukal Abab, Iptu Arzuan SH mengatakan, saat ini pihaknya tidak dapat memberikan penjelasan terkait kabar berita yang tersebar di Bumi Serepat Serasan tersebut.
"Kita belum bisa komentar, infonya baru kita terima dan belum dapat dibenarkan, serta tidak ada juga laporan terkait hal tersebut. Sekarang saja keluarga bersangkutan meminta klarifikasi terkait hal itu di kantor," ungkapnya singkat saat dihubungi Kantor Berita RMOL Sumsel, Selasa (9/1).
Terpisah, Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten PALI, Raden Abdurrohman mengaku baru mengetahui kabar dugaan perselingkuhan kedua oknum pengajar tersebut. Dinas Pendidikan akan melakukan kroscek terhadap kabar tersebut.
"Saya belum dapat memberikan tanggapan, mengingat ini baru kami terima infonya, akan kami kroscek dulu melalui tim, karena pada pemberitaan baru diduga, setelah ada pembuktian ataupun delik aduan nanti masuk ranah inspektorat dan BPKSDM mengingat mereka PNS/PPPK jadi ada aturan ketika melanggar kode etik," pungkasnya. 
- Lusapta Dikabarkan Jabat PJ Walikota Pagar Alam
- Hasil Kajian Tim Puskass: Gajah di Sumsel Makin Terusir dari Habitatnya
- Pertama di Indonesia, Muba Buka Pelatihan dan Penempatan Tenaga Pemanen Bersertifikasi BNSP
