Bertepatan dengan Hari Ibu Nasional, Gubernur Sumsel, Herman Deru meminta dan mengajak emak-emak se-Kota Palembang untuk menyukseskan program mandiri pangan Sumsel.
- Gubernur Sumsel Ajukan Empat Raperda untuk Dibahas DPRD, Ini Daftarnya
- Direksi PT Semen Baturaja Audiensi dengan Gubernur Sumsel, Bahas Soal Ini
- Dua Perusahaan Perkebunan di OKU Mendapat Proper Merah, Pemkab OKU dan Pemprov Sumsel Diminta Aktif Lakukan Pengawasan
Baca Juga
Hal ini terungkap dalam silaturahmi akbar emak-emak se Kota Palembang yang digelar oleh Dewan Pengurus Pusat (DPP) Gerakan Cinta Rakyat (Gencar) Indonesia, Rabu (22/12) di Lapangan Hatta Palembang.
Dia mengatakan sosialisasi Sumsel mandiri pangan harus terus dilakukan. Karena, mindset masyarakat harus diubah dari semula membeli harus menjadi penghasil. Khususnya, untuk bahan pokok sehari-hari. Untuk mensosialisasikan ini, dia meminta DPP Gencar untuk berpartisipasi dalam mengunggah hati ibu-ibu sehingga mendukung program tersebut.
"Dalam satu tahun lebih ini, Gencar menjadi jembatan untuk memfasilitasi pemikiran segelintir tokoh melalui perannya untuk memberikan perhatian kepada ibu-ibu dan kaum dhuafa," kata Deru.
Gubernur menyebutkan skema serta aturan dalam program ini sudah dibuat sedemikian rupa. Namun, masih membutuhkan waktu dalam penyempuranaannya. Menurutnya, butuh waktu minimal enam bulan dan maksimal dua tahun agar program tersebut dapat dirasakan masyarakat di Sumsel.
"Dengan program mandiri pangan ini maka dapat menurunkan biaya hidup sehari-hari mereka," pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Umum DPP Gencar Indonesia, Charma Afrianto menambahkan sesuai dengan pesan pendiri maka pihaknya harus menjadi makelar kebaikan di Bumi Nusantara ini. Saat ini, Gencar sendiri sudah ada di delapan provinsi yang tersebar di Indonesia. Dengan hal tersebut, maka diharapkan hadirnya Gencar ini mampu menyambung tali kasih peduli.
"Melalui hari Ibu ini kita ingin semua pihak bisa terlibat dalam memajukan kesejahteraan rakyta," pungkasnya.
- Dizamatra Powerindo Diduga Serobot Aset Tanah Pemprov Sumsel, K-MAKI: Terancam Pidana, Berujung Perjanjian Sewa, Timbulkan Tanda Tanya
- Sukseskan Sistem Pemasyarakatan, Kanwil Kemenkumham Sumsel Gandeng Universitas Kader Bangsa
- Tempat Usahanya Dipagari, Pengusaha Ayam Geprek di Muara Enim Rugi Ratusan Juta Karena Tidak Bisa Jualan