Halusinasi Karena Sabu, Okkar Bacok Kepala Rekannya

Pelaku saat ditangkap oleh Polsek Ilir Timur I Palembamg. (Istimewa/rmolsumsel.id)
Pelaku saat ditangkap oleh Polsek Ilir Timur I Palembamg. (Istimewa/rmolsumsel.id)

Okkar, 30, harus ditangkap oleh Unit Reskrim Polsek Ilir Timur I, Palembang. Pasalnya, warga Ariodillah II, Kecamatan Ilir Timur I Palembang ini telah membacok rekannya sendiri dibagian kepala, Minggu dini hari (22/8).


Kejadian ini terjadi di Warung Klontong Depan Taman Makam Pahlawan. Saat itu, pelaku baru selesai mengkonsumsi satu paket sabu seharga Rp100 ribu yang dibelinya di daerah Tangga Buntung Palembang. Kemudian, pelaku bertemu korban Muhammad Yunus yang tak lain rekan karib pelaku. 

Namun, pelaku mengalami halusinasi akibat sabu sehingga menganggap rekannya tersebut ingin menikamnya. Pelaku pun langsung mengambil parang dan membacok korban dibagian kepala. Akibatnya, korban pun harus dirawat intensif di RS Bhayangkara Palembang.

Kapolsek Ilir Timur I Palembang, AKP Ginanjar Aliya Sukamana mengatakan pihaknya mendapatkan informasi bahwa ada seorang pria yang mengambil dengan membawa senjata tajam hingga melukai orang. Kemudian, anggota Buser yang tengah patroli pun langsung mendatangi lokasi.

"Saat itu, anggota yang turun langsung mengamankan pelaku yang sedang mengamuk dengan senjata tajamnya," katanya.

Pelaku pun langsung ditangkap dan dibawa ke rumahnya untuk mencari barang bukti tambahan. Sesampainya dirumah pelaku, tim berhasil menemukan barang bukti sabu yang telah dikonsumsi pelaku beserta alat hisapnya. Serta, polisi juga melihat ceceran darah korban di teras rumah pelaku. 

"Atas perbuatannya, pelaku ini diancam dengan hukuman pidana diatas lima tahun penjara," tutupnya. 

Sementara itu, Tersangka Okkar mengaku saat kejadian dirinya baru selesai menghisap sabu, dan mengalami halusinasi. Dimana, dia melihat korban ingin menikamnya. Sehingga dia pun mendahului dengan membacok korban menggunakan sebilah parang. 

"Saya beli sabu ini di daerah Tangga Buntung pak," singkatnya.