Halau Kerbau Masuk Jalan Lintas, Pol-PP Semprotkan Mobil Damkar

Mobil damkar menghalau kerbau yang masuk ke jalan lintas dengan menemprotkan air. (ist/RmolSumsel.id)
Mobil damkar menghalau kerbau yang masuk ke jalan lintas dengan menemprotkan air. (ist/RmolSumsel.id)

Unik apa yang dilakukan oleh anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Muratara menghalau kerbau yang berkeliaran di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) tepatnya di Desa Batu Gaja Baru dan Noman Baru, Kecamatan Rupit, Kabupaten Muratara menggunakan mobil Damkar. 


Hal ini dilakukan agar para hewan ternak kaki empat seperti Kerbau supaya tidak berkeliaran di Jalinsum, karena sangat mengganggu kenyamanan para pengendara baik roda dua maupun roda Empat. 

Mengingat banyak sekali keluhan dari masyarakat mengenai banyak hewan kerbau yang berkeliaran di Jalinsum. Bahkan kerap kali mengakibatkan kecelakaan dan mengancam keselamatan pengendara. 

Plt Kepala Satpol-PP H Alfirmasyah Karim melalui Kabid Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat Beri Septra Putra mengatakan pihaknya akan terus berupaya melakukan penertiban hewan berkaki Empat seperti kerbau,  sapi dan kami yang berkeliaran di Jalinsum. 

"Ya hari ini kita menggunakan mobil Damkar untuk menghalau kerbau yang berkeliaran di Jalinsum tepatnya di Dua Desa yaitu Desa Batu Gaja Baru dan Desa Noman Baru,  Kecamatan Rupit,"ungkapnya.  Selasa (21/2)

Ia menjelaskan penertiban ini akan dilakukan secara berkala setiap Kecamatan yang banyak hewan kaki Empat berkeliaran di Jalinsum dan ada Tiga Kecamatan yaitu Kecamatan Karang Jaya,  Kecamatan Rupit dan Kecamatan Rawas Ulu. 

"Kita setiap hari akan berpatroli di sepanjang Jalinsum untuk menghalau kerbau yang berkeliaran,  supaya tidak menyebabkan kecelakaan dan membahayakan keselamatan para pengendara,"jelasnya. 

Ia juga menghimbau kepada masyarakat yang memiliki hewan ternak yang berkeliaran di Jalinsum untuk mengawasi hewan ternaknya dan jangan sampai berkeliaran di Jalinsum. 

"Mari secara bersama sama untuk menertibkan hewan ternaknya dan jangan sampai membahayakan keselamatan orang lain,”imbaunya.