Golkar Lubuklinggau Klaim Raih 7 Kursi, Target Pertahankan Kursi Ketua DPRD

Ketua DPD Partai Golkar Lubuklinggau, Rodi Wijaya (kanan) didampingi Sekretaris saat diwawancarai wartawan. (ist/rmolsumsel.id)
Ketua DPD Partai Golkar Lubuklinggau, Rodi Wijaya (kanan) didampingi Sekretaris saat diwawancarai wartawan. (ist/rmolsumsel.id)

Ketua DPD Partai Golkar Lubuklinggau, Rodi Wijaya mengklaim berdasarkan real count yang dilakukan partainya meraih 7 kursi di 4 Dapil di Kota Lubuklinggau.


"Alhamdulillah real count yang dilakukan oleh Partai Golkar memberikan data yang kita yang hampir 99 persen yang sesuai dengan di C1. Dimana di Dapil 1 insya Allah itu 2 kursi, Dapil 2 juga 2 kursi, Dapil 3 selatan ada 1 kursi dan Dapil 4 ini juga 2 kursi," kata Rodi kepada wartawan pada Jumat (16/2/2024). 

"Yang mana target yang kemarin memang 6 kursi mudah-mudahan tercapai bahkan lebih dari target yang kita harapkan kemarin," jelasnya.

Ditanya dengan raihan kursi tersebut, apakah kursi pimpinan Ketua DPRD Lubuklinggau tetap dipegang Golkar, Rodi mengatakan, peraturan Perundang-undangan suara terbanyak ataupun kursi yang terbanyak. 

"Itu jadi pimpinan, Ketua. Termasuk juga nanti Wakil-wakilnya berdasarkan rengking yang ada. Alhamdulillah Golkar masih dipercaya untuk menjadi Ketua," ungkapnya.

Untuk mengawal hasil suara yang sudah ada, pihaknya mengaku masih percaya dengan rekan-rekan penyelenggara Pemilu.

"Karena dengan sistem yang ada, dengan kemampuan sumber daya yang ada juga, dibantu oleh pihak keamanan, hal-hal yang mungkin bisa mempengaruhi kerja kawan-kawan di PPK, KPU termasuk juga Panwaslu sudah diantisipasi sejak dini," terangnya.

"Ya hal-hal yang mungkin tersebar dilapangan termasuk juga berita-berita bahwa ada yang sanggup menyanggupi untuk menambah suara dan lain sebagainya, ini kota Lubuklinggau. Beda mungkin dengan daerah-daerah lain," timpalnya.

Mudah-mudahan kata Rodi, kepercayaan pihaknya ini tidak disalah gunakan. Selain itu tambahnya, kawan-kawan penyelenggara bisa bekerja dengan tenang, tanpa terpengaruh oleh iming-iming. 

"Tentunya saksi kita barusan ingin rapat memantapkannya lagi, saksi kita buat ada acara dengan saksi dan seluruh, ya kita minta untuk mengawal proses ini dengan sebaik-baiknya," terang Rodi.