Penyelesaian masalah Papua belum selesai juga di masa pemerintahan Presiden Joko Widodo, dan membuat Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri kecewa.
- PKS akan Perjuangkan PT 0 Persen Sebelum Serius Berkoalisi
- LaNyalla Dinyatakan Tidak Langgar Kode Etik
- Presiden Jokowi: Sejarah Mencatat Muhammadiyah Tiada Henti Tebar Islam Berkemajuan
Baca Juga
Tetapi, Megawati diprediksi akan menanggung kekecewaan kedua karena memilih sosok calon presiden (capres) yang setipe dengan Jokowi.
"Kegeraman Megawati akan menjadi ambyar, jika ternyata antara Jokowi dan Ganjar Pranowo sama," ujar pengamat politik Citra Institute, Efriza kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (3/6).
Selain itu, ia juga mengamati tipe kepemimpinan Ganjar hampir serupa Jokowi, karena dipilih rakyat hanya kerena populer.
"Ditambah, keduanya sama-sama tidak memahami karakteristik permasalahan Papua dan solusinya," tuturnya.
Maka dari itu, dosen ilmu pemerintahan Universitas Sutomo ini meyakini masyarakat juga meragukan Ganjar Pranowo dapat menyelesaikan permasalahan di Papua.
"Sebab Ganjar bagaimana pun dianggap diendorse oleh Jokowi dan dipersepsikan Ganjar akan melanjutkan kebijakan Jokowi," demikian Efriza menambahkan.
- Bertemu Para Senior Petinggi Golkar, Airlangga Diberikan Pesan Ini
- 152 Bacaleg Mendaftar di Muara Enim, Nasdem Optimis Raih 8 Kursi
- Perppu Pemilu Terbit, Guspardi Ingin Jokowi Segera Kirimkan ke DPR