Forwida Diharapkan Dapat Tanamkan Budaya Melayu di Kalangan Milenial Sumsel

Suasan pertemuan pengurus Forwida Sumsel dengan Sultan Palembang, SMB IV Jaya Wikrama RM Fauwaz Diradja. (ist/rmolsumsel.id)
Suasan pertemuan pengurus Forwida Sumsel dengan Sultan Palembang, SMB IV Jaya Wikrama RM Fauwaz Diradja. (ist/rmolsumsel.id)

Pengurus Forum Pariwisata dan Budaya (Forwida) periode 2023-2027 yang akan dilantik pada 25 Februari mendatang dapat memiliki program kerja pelestarian budaya yang menyasar kalangan milenial Sumsel. 


Khususnya dalam menanamkan budaya Melayu yang ada di Sumsel. Seperti aksara Ulu, Arab Melayu dan berbagai jenis budaya lainnya. 

"Bisa dilakukan dengan menggelar pelatihan kepada Milenial. Jadi mereka bisa mengenal budaya yang dimiliki daerahnya," kata Sultan Palembang Darussalam, Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) IV Jaya Wikrama R.M.Fauwaz Diradja saat menerima kunjungan Ketua Umum (Ketum) Forwida Dr Ir Diah K Pratiwi MT, CIAP didampingi Ketua Harian Forwida  Wanda Lesmana dan di Istana Adat Kesultanan Palembang Darussalam, Kamis (9/2).

Sultan Palembang menjelaskan, pelestarian budaya tidak hanya bisa mengandalkan pemerintah saja. Butuh peran serta dari masyarakat terutama penggiat budaya agar warisan leluhur tetap terjaga. 

"Kita tidak hanya bisa mengandalkan pemerintah saja. Tapi seluruh penggiat juga harus ikut berkontribusi," terangnya. 

Ketua Umum (Ketum) Forwida Dr Ir Diah K Pratiwi MT, CIAP mengatakan, kedatangan mereka ke Istana  Adat Kesultanan Palembang Darussalam  dalam rangka audiensi.

"Sekaligus meminta masukan kepada YM SMB IV terkait rencana kegiatan Forwida kedepan," tandasnya.