Empat Pejabat Eselon II Muba Dilantik, Apriyadi: Harus Loyal, Jika Tidak Silahkan Keluar Bagian

Pj Bupati Muba Apriyadi menyerahkan SK kepada Kepala Dinas Perkebunan Akhmad Toyibir usai dilantik dan diambil sumpah jabatan/ist.
Pj Bupati Muba Apriyadi menyerahkan SK kepada Kepala Dinas Perkebunan Akhmad Toyibir usai dilantik dan diambil sumpah jabatan/ist.

Empat pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin dilantik dan diambil sumpah jabatan oleh Pj Bupati Muba Apriyadi, di Pendopoan Griya Bumi Serasan Sekate, Sekayu, Rabu (15/3/2023) malam.


Adapun keempat pejabat yang dilantik tersebut yakni Akhmad Toyibir menjabat sebagai Kepala Dinas Perkebunan yang sebelumnya menjabat Sekretaris Dinas Perkebunan. Demon Eka Suza menjadi kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil yang sebelumnya menjabat sebagai Camat Lais. 

Lalu, Marko Susanto menjabat sebagai Sekretaris DPRD Muba yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, dan Ardiansyah menjabat sebagai Kepala Dinas Sosial yang sebelumnya menjabat Sekretaris Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah. 

Dalam kesempatan itu, Pj Bupati Muba Apriyadi mengatakan, seleksi jabatan tinggi pratama (JPT) yang dilakukan pihaknya memakan waktu panjang dengan berbagai prosedur dan tahapan dilalui agar memenuhi standar norma serta aturan berlaku. 

"Proses ini (seleksi terbuka JPT) cukup panjang dan melelahkan. Kalau tidak mendesak, proses ini tidak akan dilakukan," ujar dia. 

Dengan proses tersebut, sambung Apriyadi, pejabat yang dilantik harus menunjukkan kinerja baik. "Kalau kinerjanya buruk, maka SK bisa ditarik lagi. Setiap tahun kita menandatangani pakta integritas, di dalamnya ada tanggungjawab yang harus dipenuhi," tegas dia. 

Bukan hanya itu, pejabat juga harus memiliki loyalitas yang tinggi kepada pimpinan dalam bekerja. "Loyalitas dalam bekerja harus tegak lurus dengan pimpinan. Bagi yang tidak loyal silahkan duduk di luar bagian," tegas dia kembali. 

Lebih lanjut Apriyadi mengatakan, pejabat yang baru juga dituntut berinovasi, sehingga menemukan model baru untuk memberikan layanan umum kepada masyarakat. 

"Bekerjalah dengan baik, ikuti prosedur dan aturan. Jangan terlalu banyak keluar daerah, harus berinovasi," tandas dia.