Aksi cabul dilakukan seorang penjaga sekolah terhadap korbannya dua siswi yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) di kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan.
- Pastikan Kasus Berjalan, Polda Sumsel Tetapkan Dokter MYD Tersangka Kasus Dugaan Pelecehan Istri Pasien
- Modus Olesi Krim Anti Nyamuk, Paman Cabuli Lima Keponakan Sekaligus
- Istri Hamil Tua, Seorang Bapak di Palembang Cabuli Anak Kandung Berumur 8 Tahun
Baca Juga
Perbuatan tersebut dilakukan tersangka LS (36), warga kawasan Kelurahan Tanah Periuk, Kecamatan Lubuklinggau Selatan II. Pelaku telah melakukan perbuatannya terhadap korban (6) dan A (8).
Kasat Reskrim Lubuklinggau AKP Hendrawan mengatakan, pelaku melancarkan aksinya dengan modus saat korban pulang sekolah menunggu jemputan orang tuanya.
"Tersangka memanggil korban untuk menunggu di pos Satpam, ketika korban sudah berada di pos Satpam lalu korban pun di pangku oleh tersangka," jelasnya.
Kemudian korban disuruh menonton film yang ada di handphone tersangka. Lalu pada saat itulah tersangka melancarkan aksi cabul terhadap korban. Aksi bejat tersebut dilakukan tersangka pada Kamis, 1 Februari 2024 sekitar pukul 11.00 WIB di pos Satpam salah satu sekolah di Lubuklinggau.
"Saat itu saksi N melihat kejadian tersebut pada saat pulang sekolah, dan esok harinya saksi bertemu dengan korban sehingga saksi menanyakan yang kemarin dilihat saksi," ujarnya.
Lalu korban menjawab bahwa dirinya telah di cabuli oleh tersangka dan mendengar hal tersebut, kemudian saksi langsung melaporkan kepada Kepala Sekolah. Lantas Kepala Sekolah menghubungi orang tua korban, dan melaporkan kejadian tersebut ke Polres Lubuklinggau untuk ditindaklanjuti.
Polisi yang mendapat laporan tersebut langsung menindak lanjutinya. Hingga akhirnya tersangka berhasil diamankan pada Kamis, 8 Februari 2024 sekitar pukul 16.00 WIB. Tersangka diamankan petugas tanpa melakukan perlawanan saat sedang berada di Perumahan komplek sekolah.
Barang bukti yang disita 1 unit handphone Xiaomi warna biru muda, 1 lembar baju kaos lengan panjang warna hitam bertuliskan sekuriti dN 1 lembar celana dasar warna coklat.
- Mayat Pria Ditemukan Membusuk di Kebun Kopi Lubuklinggau, Diduga Meninggal Karena Sakit
- Begini Penjelasan Disdukcapil dan Pemkot Terkait Status Warga Lubuklinggau yang Berubah Kewarganegaraan Malaysia
- Pensiunan PNS di Lubuklinggau Tiba-tiba Jadi Warga Negara Malaysia, Kok Bisa?
