Meski sudah berdiri 22 tahun, namun kampus negeri Poltekkes Palembang masih belum memiliki fasilitas asrama mahasiswa. Usulan Poltekkes Palembang ke Kementerian PUPR untuk pembangunan tower rusunawa pun harus kandas lantaran belum jadi prioritas.
- Perlu Tindakan Tegas, KPK Diminta Jemput Paksa Lukas Enembe
- Fahrizal Darminto Ditunjuk jadi Plh Gubernur Lampung
- PDIP Bisa Kalah jika Terus Ketinggalan Kereta dan Sendirian
Baca Juga
"Kami sudah usulkan melalui jalur Menteri Kesehatan. Tetapi tahun ini jatahnya hanya untuk 10 kampus. Sementara yang mengusulkan ada 38 Poltekkes," kata Direktur Poltekkes Palembang Muhamad Taswin saat menerima kunjungan reses tahap III Anggota DPRD Sumsel Dapil I Kota Palembang, Selasa (17/10).
Dia mengatakan, pihaknya berharap DPRD Sumsel sebagai lembaga lgislatif dapat mendorong terealisasinya pembangunan tower rusunawa tersebut. "Harapannya dari bapak ibu DPRD Sumsel bisa mendorong usulan ini di pemerintah pusat," ucapnya.
Koordinator reses yang juga Ketua DPRD Sumsel Hj RA Anita Noeringhari menilai keberadaan Poltekkes Palembang menurutnya sangat penting dan harus di dukung.
“Apa yang disumbangkan Poltekes Palembang untuk Sumsel sudah sangat banyak,” katanya,
Selain itu pihaknya akan mengawal Direktur Poltekkes Palembang untuk meminta bantuan dari Kementrian PU PR dalam membangun asrama mahasiswanya di Jalan Darmapala Palembang.
“Jadi kami dari DPRD Sumsel akan mengawal langsung dari Poltekkes Palembang,” katanya.
Dan tadi menurutnya juga disampaikan dari pihak Poltekkes adanya program satu desa satu perawat maupun satu desa satu survilance untuk mendeteksi penyakit menular .
“Sehingga ini kebijakannya harus dari pusat agar bisa kita teruskan kalau perlu kita akan bentuk dengan perda,” tandasnya. 
- Pansus DPRD Sumsel Desak Pemprov Validasi Data Perkebunan Sawit
- DPRD Sumsel Desak Gubernur Kaji Ulang Kegiatan di Buffalo Center Rambutan
- Ribuan Buruh Sumsel Kepung DPRD, Tuntut Penetapan UMSP dan Evaluasi Pengawas Tenaga Kerja
