Memasuki awal Tahun Baru 2022, Pemkot Prabumulih langsung bergerak dalam upayanya menyejahterakan masyarakat. Salah satunya dengan meluncurkan program bantuan usaha ke pedagang dan perajin.
- Kota Prabumulih Dikepung Banjir, Disebut Terbesar dalam 15 Tahun Terakhir
- Tiga Rumah Ludes Terbakar di Prabumulih, Wako Janjikan Bangun Rumah untuk Korban
- Sempat Tertunda, Pembangunan UKK Imigrasi Prabumulih Dilanjutkan
Baca Juga
Adapun bantuan yang diberikan berupa 70 etalase dan 1 unit alat tenun bukan mesin (ATBM) bagi bagi pedagang kuliner dan perajin.
Selain itu Bank Sumsel Babel Cabang Prabumulih menyerahkan CSR berupa 1 unit mesin Dekotikator, dan 1 unit ATBM Dogan.
Wali Kota Prabumulih, Ridho Yahya mengatakan, bantuan ini merupakan satu dari 14 program unggulan Kota Prabumulih, di mana program ini menjadi upaya peningkatan ekonomi masyarakat.
“Jadi sejak tahun 2013 warga kita bantu gerobak, etalase dagangan seperti ini. Kemudian kita bekerja sama dengan Bank Sumsel Babel untuk meminjamkan (modal usaha) Rp1 sampai 10 juta,” ujar Ridho pada kegiatan penyerahan bantuan di Gedung Kesenian Rumah Dinas Wali Kota Prabumulih, Senin (3/1).
Tidak hanya bagi pedagang ataupun perajin yang sudah memiliki usaha, namun bagi masyarakat yang baru mau memulai usaha, Pemkot Prabumulih juga memiliki bantuan serupa.
“Bagi yang belum punya usaha, kita latih mereka, kita bantu alat (produksi). Itu yang terus menerus kita lakukan. Insyaallah dengan program ini, Kota Prabumulih akan cepat peningkatan ekonomi masyarakatnya dan warga cepat keluar dari kemiskinan,” tuturnya.
Turut mendampingi Wali Kota pada penyerahan bantuan itu Pimpinan Bank Sumsel Babel Cabang Kota Prabumulih Tian Kedaumpu Yamin, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Pemkot Prabumulih Mukhtar Edi.
- Kota Prabumulih Dikepung Banjir, Disebut Terbesar dalam 15 Tahun Terakhir
- Bermain Jadi Kapten Persipra AllStar, Walikota Prabumulih Berhasil Cetak Gol
- Tiga Rumah Ludes Terbakar di Prabumulih, Wako Janjikan Bangun Rumah untuk Korban
