Gubernur H Herman Deru mengapresiasi para petani di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur. Di tengah Pandemi Covid-19, mereka tetap aktif meningkatkan produktivitas dan segera panen raya padi.
- 133 Gerbong Barang Diekspor ke Selandia Baru
- Triliunan Dana Perlindungan Sosial Belum Mampu Turunkan Kemiskinan Ekstrem di Sumsel
- Mudik Lebaran Gratis Naik Kereta Api, Catat Syarat dan Cara Registrasinya
Baca Juga
Melihat kondisi stok padi yang aman, Gubernur mengmbau masyarakat tidak panik dan resah. Namun tetap dan optimis akan ketersediaan pangan di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
“Terimakasih masyarakat Kabupaten OKU Timur khususnya para petani, terkait produktifitas ciri khas kita memang pertanian, pasti kita tidak rela produktifitas menurun disaat kondisi apapun. Paramaternya produktifitas pangan di Provinsi Sumsel ini di dominasi di dua Kabupaten yakni OKU Timur dan Banyuasin, jika di dua wilayah ini gagal maka produktitas pangan di Sumsel akan menurun,” katanya saat menerima audiensi Bupati OKU Timur HM Kholid Mawardi di Ruang Tamu Gubernur, Selasa (21/4) Siang.
Gubernur meminta Bupati OKU Timur melakukan refocusing dan realokasi anggaran sesuai SKB Mendagri dan Menkeu No.119/2813/SJ dan No.177/KMK.07/2020 tanggal 9 April 2020, walaupun dilakukan dengan cara bertahap.
“Sepakat bertahap, artinya dalam pelakasanannya akan ditambah, yang penting jangan sampai mentok, refocusing dan realokasi lagi secara bertahap, serta perencanaannya berjalan dengan baik,” tambahnya.
Ia kembali menegaskan, covid-19 kalau tidak disikapi dengan benar akan menghancurkan tatanan kehidupan. Gubernur berterima kasih kepada para petani dan seluruh masyrakat Sumsel, yang terus optimis melawan covid -9 dan meningkatkan produktivitas di bidang masing-masing.
Sementara Bupati OKU Timur mengatakan, sampai saat ini di wilayah yang dia pimpin itu pasien yang positif covid-19 masih nol, belum ada yang teridentifikasi.
Akan tetapi menurutnya, hal tersebut tidak menjadikan Kabupaten OKU Timur terlena. Bahkan pihaknya telah memperketat akses keluar-masuk.
“Setiap mobil kami berhentikan dan di thermal scanner, Alhamdulillah syukur masyarakat yang mematuhi SOP yang ditetapkan pemerintah,” tuturnya.[ida]
- Kadin Sumsel Minta Pj Gubernur Lobi Ulang Proyek Tol Prabumulih-Muara Enim
- BUMN Stor Deviden Rp 74,1 Triliun ke Kas Negara, Erick Thohir: Alhamdulillah, Menteri Keuangan Ikut Happy
- PT KAI Divre III Palembang Sudah Angkut 40.605 Pemudik
