Memasuki tahapan Pemilu Serentak 2024, Ketua Bawaslu Sumatera Selatan, Kurniawan, menegaskan kesiapan lembaganya untuk mewujudkan pemilu yang damai dan bebas konflik.
- Puluhan Laporan Pelanggaran PSU Masuk ke Bawaslu Empat Lawang, ASN dan Kades Jadi Sorotan
- Puluhan Laporan Pelanggaran PSU Masuk ke Bawaslu Empat Lawang, ASN dan Kades Jadi Sorotan
- DKPP Hentikan Sidang Dugaan Pelanggaran Etik Bawaslu Lahat
Baca Juga
“Bawaslu Sumsel siap mewujudkan Pemilu 2024 di Sumatera Selatan yang zero conflict,” ujar Kurniawan.
Kurniawan menjelaskan bahwa pemilu kali ini berbeda karena diselenggarakan serentak secara nasional, tidak seperti sebelumnya yang hanya diadakan di beberapa daerah. Setiap daerah kini harus memastikan pemilu berlangsung aman tanpa dukungan dari daerah lain yang tidak mengadakan pemilihan.
Untuk mencapai pemilu yang bebas konflik, Kurniawan menekankan pentingnya dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, aparat penegak hukum, stakeholder, media, dan masyarakat.
"Untuk mewujudkan Pemilu 2024 yang zero conflict seperti yang dicanangkan oleh pemerintah daerah Provinsi Sumatera Selatan, kami tak bisa bekerja sendiri. Oleh karena itu, mari kita dukung pemerintah dalam mewujudkan Pemilu 2024 yang aman dan damai. Bawaslu Sumsel siap mewujudkan Pemilu 2024 yang diharapkan semua pihak," tambahnya.
Saat ini, Bawaslu Sumsel sedang dalam tahap evaluasi pengawas ad hoc di seluruh kecamatan di Sumatera Selatan. Kurniawan menjelaskan bahwa jika ada pengawas ad hoc yang tidak memenuhi syarat evaluasi, akan diadakan rekrutmen ulang.
"Kami lebih mengutamakan evaluasi kinerja yang dilakukan oleh panwas kecamatan pada Pemilu 2024. Jika tidak memenuhi syarat evaluasi, maka akan ada rekrutmen ulang guna mendapatkan pengawas pemilu yang sesuai dengan kriteria," tutupnya. 
- Pemprov Sumsel Siapkan BKBK, Muratara Usulkan Sejumlah Proyek Prioritas
- Teror Ular Kobra di Desa Celikah OKI, Dua Warga Tewas Dipatuk
- Presiden Prabowo Tanam Padi Serentak di Sumsel, Dorong Swasembada hingga Jadi Lumbung Pangan Dunia
