Warga Talang Banyu, Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan bergotong royong memperbaiki jalan rusak yang sering menyebabkan kecelakaan di kawasan Jalan Noerdin Pandji atau jalan Poros Tebing Tinggi - Pendopo.
- Sidang Sengketa PSU Pilkada Empat Lawang Siap Digelar, KPU Persiapkan Bukti dan Jawaban
- Pembunuhan Sadis di Kebun Sawit Empat Lawang Terungkap, Tersangka Habisi Korban Usai Tuduh Mencuri
- Hilirisasi Mandek, 80 Persen Kopi Empat Lawang Justru Lari ke Lampung
Baca Juga
Seluruh lubang yang dalam, ditimbun warga dengan menggunakan batu krokos dan semen. Seluruh material untuk menambal lubang itu didapatkan dari hasil swadaya masyarakat.
Agus salah satu warga mengatakan, kawasan dekat simpang Perumnas Buye, Talang Banyu kondisi jalannya begitu rusak. Bahkan, mertuanya sempat kecelakaan ketika melintas di daerah tersebut dengan menggunakan sepeda motor karena hendak menghindari lubang.
“Bukan cuma lubang, saat malam juga kondisi jalan di sana juga gelap tanpa penerangan. Sehingga sangat rawan terjadi kecelakaan,”kata Agus.
Tak hanya sepeda motor, mobil yang melintas saat malam hari pun sering mengalami pecah ban karena roda yang terperosok ke dalam lubang.
“Kami khawatir akan banyak lagi kecelakaan yang terjadi, sehingga kami menimbunnya sendiri. Harapannya pemerintah dapat peka dan memperbaiki jalan di sini,”ujarnya.
Hal serupa juga diutarakan oleh Kandar. Ia berharap pemerintah memperbaiki dan menambal jalan yang berlubang. Karena hal tersebut dapat membahayakan pengendara yang melintas.
“Jalan poros sekarang banyak yang berlobang. Padahal jalan ini menghubungkan Kecamatan Tebing Tinggi dan Pendopo. Jaraknya lebih singkat dibandingkan jalan lama," tukasnya.
- Sidang Sengketa PSU Pilkada Empat Lawang Siap Digelar, KPU Persiapkan Bukti dan Jawaban
- Pembunuhan Sadis di Kebun Sawit Empat Lawang Terungkap, Tersangka Habisi Korban Usai Tuduh Mencuri
- Hilirisasi Mandek, 80 Persen Kopi Empat Lawang Justru Lari ke Lampung