Atlet Judo Sumsel Sabet Enam Medali Emas di Kejuaraan Rajawali Cup

 Brigjen TNI Jauhari Agus Suraji melepas atlet Judo sebelum berangkat ke Kejuaraan Rajawali Cup/Istimewa/rmolsumsel.id
Brigjen TNI Jauhari Agus Suraji melepas atlet Judo sebelum berangkat ke Kejuaraan Rajawali Cup/Istimewa/rmolsumsel.id

Prestasi  atlet Judo Sumatera Selatan perlahan tapi pasti mulai menggeliat, dibawah kepemimpinan Brigjen TNI Jauhari Agus Suraji selaku Ketua Umum Pengurus Provinsi  Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PJSI) Sumatera Selatan (Sumsel).


Atlet Judo Sumsel sukses menorehkan prestasi dengan menyabet enam medali emas di Kejuaraan Rajawali Cup 2 di Batalyon Artileri Arhanud Tangerang. Dalam kejuaraan tersebut  atlet asal Sumsel berhasil meraih enam medali emas, tiga medali perak dan dua medali perunggu.

Diantaranya peraih medali emas yakni Aprilidianti, Elfira Acalia, Indira Dwi Pebrianti, Galland Taslim, Aditya Kurniawan dan Tommy Darmawan. Selanjutnya peraih medali perak yakni Yuta Gladius Taslim, Ananda dan Mariska, kemudian peraih medali Perunggu yakni Iqbal Juriski dan Calista.

"Bagi atlet yang berhasil meraih prestasi, tentunya akan ada reward dari PJSI Sumsel," terang Brigjen Jauhari usai melepas atlet di Makorem 044 Garuda Dempo beberapa hari lalu.

Lebih lanjut pria yang menjabat Danrem 044/Gapo ini mengatakan kejuaraan judo merupakan momen dalam mengembalikan masa keemasan olahraga seni beladiri yang mengandalkan bantingan ini. Sebab, lewat kejuaraan tingkat junior ini bisa menjadi ajang bagi atlet dalam mengukur kemampuan penguasaan olahraga tersebut.

"Kita akui Judo Sumsel pernah mengalami masa keemasan di era Peter Taslim dan Johannes Taslim. Untuk itulah, kejuaraan ini sebagai momen dalam membina atlet junior di level pemula untuk bisa meningkatkan prestasinya," terang Danrem.

Selama ini, para atlet judo sudah melakukan latihan terpusat di Jakabaring. Meski demikian, pihaknya akan membentuk latihan rutin yang tersebar di sejumlah markas TNI AD diantaranya Pomdam II/Swj, Makorem 044/Gapo dan lainnya.

"Dalam waktu dekat juga, kita akan membentuk pengurus PJSI di daerah. Selama ini baru ada lima pengurus di Sumsel seperti Palembang, Lahat, Prabumulih, Lubuk Linggau dan OKI. Untuk itulah, saya sudah perintahkan kepada pengurus, dalam waktu satu minggu ini bisa membentuk pengurus di 17 kabupaten/kota di Sumsel," terangnya.

Brigjen Jauhari menambahkan, Pengprov PJSI Sumsel selama ini sudah mendapatkan dukungan dan PB PJSI pusat. Terakhir, Pengprov PJSI Sumsel mendapat dukungan 98 matras.

"Artinya kita sudah mendapatkan dukungan dari pusat untuk mengembalikan masa kejayaan atlet judo di Sumsel. Oleh sebab itulah, harus kita manfaatkan secara maksimal," tegas Brigjen Jauhari.