AS, bocah berusia dua tahun warga Kampung Cijagung, Desa Bojonggaling, Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi mendapatkan penanganan medis di RSUD Palabuhanratu lantaran meminum cairan disinfektan, Senin (20/4).
- Penarik Bentor yang Ditemukan Tewas di Depan RS Paru-paru Diduga karena Sakit
- 12 Orang yang Terjaring Dalam Giat Antisipasi Tindak Premanisme di Lubuklinggau
- Fuso Bermuatan BBM Solar Meledak Dekat Lokasi Pembangunan Jalan Tol Palembang-Betung
Baca Juga
Anak dari pasangan suami istri Sihabudin dan Rini Sulastri ini kondisinya masih kritis.
AS mengambil cairan disinfektan yang disimpan Sihabudin di bawah kursi di dalam rumahnya.
“Saat itu, saya sedang menyemprotkan cairan disinfekatan di belakang rumah, sedangkan sisa cairannya disimpan di bawah kursi. Saya tidak menyangka kejadiannya seperti ini,” ungkap Sihabudin seperti dikutip dari Radar Sukabumi.
Sihabudin bertugas sebagai relawan sterilisasi yang berjaga di perbatasan Banten-Sukabumi.
Cairan disinfektan tersebut, baru diperolehnya dari petugas BPBD untuk menyemprot di lingkungan sekitar.
“Saat itu anak saya, baru pulang bermain diantar eyangnya, mungkin karena haus, langsung mengambil sisa cairan yang disimpan di bekas botol minuman air mineral,” ujarnya.
Sebelum dibawa ke RSUD Palabuhanratu, tambah Sihabudin, keluarga sudah memberikan pertolongan pertama dengan memberikan minyak sayur dan saat itu AS sampai muntah.
“Setelah diberikan pertolongan pertama, saya langsung membawanya ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis,” pungkasnya.
- Pagi Ini, Gempa Magnitudo 3,7 di Barat Laut Maumere
- Jemaah Haji Tanpa Izin Bakal Kena Denda hingga Rp39 Juta
- Mahasiswa S2 UNSRI Tewas Kecelakaan Ketika Hendak Ikuti Yudisium