Viral Aksi Pemalakan Wisatawan di Jembatan Ampera, Polisi Buru Pelaku

Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah. (Kolase/RMOLSumsel.id)
Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah. (Kolase/RMOLSumsel.id)

Satreskrim Polrestabes Palembang terus mengejar pelaku pemalakan terhadap wisatawan dan tour guide di atas Jembatan Ampera yang sempat viral di media sosial (medsos).


Hal ini dikatakan oleh Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah didampingi Kanit Pidum AKP Robert P Sihombing saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Senin (15/1) siang.

Haris menjelaskan, anggota Opsnal Unit Pidum, Tim Tekab dan Unit Ranmor Satreskrim Polrestabes Palembang telah menyisir serta menggerebek lokasi yang disinyalir tempat persembunyian pelaku.

“Kita masih melakukan penyelidikan. Identitas sudah kita kantong, dan tempat persembunyiannya sudah kita gerebek. Namun, hasilnya masih nihil. Pelaku keburu kabur sebelum kita datang,” jelasnya.

Haris mengimbau pelaku agar segera menyerahkan diri, sebelum pihaknya memberikan tindakan tegas terukur.

“Kita harapkan kepada pelaku untuk segera menyerahkan diri, dan kepada anggota keluarganya agar bisa menyerahkan pelaku dengan baik-baik kepada kita. Kita tidak segan-segan memberikan tindakan tegas, apalagi sudah mengancam keselamatan anggota kita,” tutur Haris.

Seperti diketahui, jagat maya Kota Palembang dihebohkan dengan aksi pemalakan yang dilakukan pria kepada seorang ibu-ibu yang merupakan wisatawan di atas Jembatan Ampera.

Video singkat berdurasi kurang dari satu menit itu diunggah oleh akun Instagram @Palembang.update, pada Sabtu (13/1) lalu.

Di dalam video terlihat jelas seorang pria yang mengenakan jaket jeans biru, topi dan celana panjang jeans mengejar ibu-ibu yang mengenakan baju gamis panjang warna hitam serta jilbab warna pink.

Nampak pria tersebut diduga meminta uang kepada korban serta sempat mengeluarkan ancaman. Dalam video diberi keterangan wisatawan diminta duit secara paksa di atas Jembatan Ampera.