Sebanyak 700 Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Musi Banyuasin mengikuti bimbingan teknis (Bimtek) Implementasi Kurikulum Merdeka, di Opp Room Pemkab Muba, Kamis (3/11/2022).
"Kualitas guru di Muba harus terus ditingkatkan, jangan tertinggal dari daerah lain dan guru di muba harus profesional dan mendidik. Percayalah, dalam bentuk anggaran Pemkab Muba sangat prioritas bahkan alokasi di-atas 20 persen APBD Kabupaten Muba," ujar Pj Bupati Muba Apriyadi saat membuka Bimtek Guru PAUD.
Lanjutnya, Pemkab Muba melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Muba berencana akan menaikan alokasi gaji untuk guru khususnya guru PAUD/TK sederajat di Kabupaten Muba tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan guru itu sendiri .
"Guru PAUD ini kan tenaga Pendidik yang awal membentuk karakter anak, ini penting loh jadi harus diperhatikan betul termasuk kesejahteraan mereka," kata dia.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten, Iskandar Syahrianto mengatakan Bimtek digelar dalam upaya persiapan pelaksanaan kurikulum merdeka pada satuan pendidikan taman kanak-kanak di Kabupaten Muba.
Lanjutnya, kurikulum merdeka merupakan program nasional yang harus dilaksanakan. “Program merdeka belajar mau tidak mau harus kita ikuti. Program ini ada beberapa episode dan harus kita ikuti. Setiap episodenya kalau tidak kita ikuti akan bingung,” ujarnya.
Ia menegaskan, Pj Bupati Apriyadi sangat memprioritaskan perhatian kepada sektor pendidikan terutama kesejahteraan guru. "Kemudian pula soal peningkatan kualitas dan kompetensi guru menjadi perhatian pak Apriyadi," tandas dia.
- Dua Rumah Warga Terbakar, Komisi VII DPR Minta Sumur Minyak Ilegal di Muba Ditertibkan
- Usai Salat Id, Pj Bupati Apriyadi Buka Rumah Dinas untuk Halal Bihalal dengan Warga Muba
- Belasan Tungku Penyulingan Minyak Ilegal di Sanga Desa Muba Dibongkar Mandiri