Memasuki hari ketiga penelusuran jejak sejarah cikal bakal Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (Kementerian PPN)/Bappenas di Palembang, Indonesia Hidden Heritage (IHH) dan Tim Pendiri Museum Bappenas melakukan audiensi dengan Museum Negeri Sumatera Selatan Balaputera Dewa pada Kamis, (11/11)
- Museum Dr AK Gani Peringati Momen Bersejarah Detik-detik Dibacakannya Teks Proklamasi di Palembang
- Pahlawan Sumsel Terlupakan, Foto SMB II dan Dr AK Gani Diusulkan Dipasang di Kelas
- SMB IV Nilai Dr Ak Gani Harus Jadi Teladan Bagi Generasi Muda
Baca Juga
Audiensi dilakukan dalam rangka menelusuri jejak sejarah cikal bakal Kementerian PPN/Bappenas, dr Adnan Kapau (AK) Gani di Palembang.
“Kami mengapresiasi Kementerian PPN/Bappenas yang mengangkat ketokohan dr AK Gani sebagai bagian dari tokoh untuk ditampilkan dalam Museum Bappenas karena dr AK Gani merupakan tokoh besar di Sumatera Selatan, khususnya Palembang,” kata Kepala Museum Negeri Sumatera Selatan Balaputera Dewa Chandra Amprayadi.
Tim Pendiri Museum Bappenas yang dikoordinatori Perencana Ahli Madya Kementerian PPN/Bappenas Ismet Mohamad Suhud mengungkapkan bahwa pihaknya sedang melakukan eksplorasi langsung tahap awal untuk mencari data historis AK Gani.
“Kami sedang menelusuri dan memilah bukti sejarah mencakup arsip, saksi mata dan benda-benda peninggalan dr AK Gani,” papar Ismet.
Pada tahap awal, arsip terkait sejarah AK Gani diambil dalam bentuk foto, kemudian dipilah yang terkait langsung dengan perencanaan nasional. Pencarian dilakukan di Museum AK Gani dan tempat bersejarah lain seperti Museum Negeri Sumatera Selatan Balaputera Dewa yang menyimpan bukti sejarah Pahlawan Nasional tersebut.
“Untuk itu, mungkin ada arahan dari pihak Museum Negeri Sumatera Selatan Balaputera Dewa untuk menambah kelengkapan data dr AK Gani sebagai perintis atau cikal bakal Kementerian PPN/Bappenas,” tambah Ismet. AK Gani adalah ekonom, birokrat, politisi, seniman dan juga dokter.
Kiprah pria kelahiran Palembayan, Sumatera Barat itu di bidang kesehatan diabadikan di Rumah Sakit AK Gani, Palembang.
Jejak AK Gani di Museum Negeri Provinsi Sumatera Selatan Balaputera Dewa juga dapat dilihat melalui informasi Perang 5 Hari 5 Malam dan batik milik isteri AK Gani, Masturah.
Kunjungan Tim Pendiri Museum Bappenas ke Museum Negeri Provinsi Sumatera Selatan Balaputera Dewa merupakan bentuk dukungan Kreatif Hub Indonesia Hidden Heritage (IHH) dalam mempertemukan para pemangku kepentingan di bidang pariwisata, sejarah dan budaya Indonesia.
“Indonesia Hidden Heritage berharap kontribusi kami dalam mempertemukan Tim Pendiri Museum Bappenas dan Museum Negeri Provinsi Sumatera Selatan Balaputera Dewa dapat memberi dampak positif terhadap kemajuan wisata sejarah budaya Tanah Air,” pungkas Founder Indonesia Hidden Heritage sekaligus Ketua Tim Pemajuan Heritage Indonesia Nofa Farida Lestari.
Selama audiensi berlangsung, Kepala Museum Negeri Provinsi Sumatera Selatan Balaputera Dewa Chandra Amprayadi juga menyerahkan buku bertajuk “dr AK Gani, Pejuang Berwawasan Sipil dan Militer” serta memandu Tim Pendiri Museum dan Indonesia Hidden Heritage melihat koleksi museum.
Sebelumnya Indonesia Hidden Heritage juga telah mempertemukan Tim Pendiri Museum Bappenas dengan Kepala Dinas Kebudayaan Kota Palembang, Agus Rizal, Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Palembang Gunawan Gentimat, Kepala Museum AK Gani, Priyanti Gani, Kepala Museum Kota Palembang SMB 2, Nyimas Ulfah, Jurnalis sejarah Dudy Oskandar, dan Founder Komunitas Sobat Cagar Budaya Palembang Robby Sunata. 
- Bambang Brodjonegoro: Saat Ini Momen Terbaik Memindahkan Ibukota
- Bappenas Gelar SAC 2023 Bertema Air, Energi, Pertanian dan Ketahanan Pangan
- Museum Dr AK Gani Peringati Momen Bersejarah Detik-detik Dibacakannya Teks Proklamasi di Palembang
