Tertunda 2 Tahun, Pemkab Banyuasin Mulai Pembangunan Pabrik AMDK di Sukamoro

Bupati Banyuasin Askolani menyimak penjelasan mengenai progres pembangunan pabrik AMDK di Kelurahan Sukamoro. (Dinas Kominfo Banyuasin/rmolsumsel.id)
Bupati Banyuasin Askolani menyimak penjelasan mengenai progres pembangunan pabrik AMDK di Kelurahan Sukamoro. (Dinas Kominfo Banyuasin/rmolsumsel.id)

Bupati Banyuasin Askolani melakukan peletakan batu pertama pembangunan pabrik air minum dalam kemasan (AMDK) di Kelurahan Sukamoro, Kecamatan Talang Kelapa, Rabu (25/8).


Menurut Askolani, pabrik AMDK senilai Rp6,4 miliar merupakan gagasan dirinya dan Wakil Bupati Slamet Somosentono sejak tahun 2019 yang baru terealisasi saat ini.  

Pendirian pabrik AMDK ini, kata Askolani, merupakan cita-citanya pada saat memimpin di mana Banyuasin memiliki Sumber Daya Alam air yang bersih dan melimpah. Namun selama ini potensi tersebut belum dikelola secara maksimal.

“Oleh karena itu, saya bersama dengan pak Wabup berinisiatif untuk memaksimalkan potensi yang ada untuk Banyuasin jangka panjangnya. Ini juga merupakan suatu cara untuk meningkatkan PAD yang ada di Banyuasin,” ujarnya.

Askolani menargetkan, pada tahun 2022 mendatang, pabrik AMDK milik Banyuasin ini sudah bisa produksi dan dijual di pasaran.

“Semua ditata sedemikian mungkin, kita berdoa dan kita kawal pembangunan ini, sehingga pembangunan di Banyuasin bisa berjalan sebagaimana apa yang menjadi harapan masyarakat,” tuturnya.