Sempat santer dikabarkan akan maju di Pilkada Kabupaten Muara Enim, Sekretaris DPW Partai Nasdem Sumatera Selatan (Sumsel), Syamsul Bahri, akhirnya batal mencalonkan diri di Pilkada Kabupaten Muara Enim tahun 2024.
- Muara Enim Kucurkan Rp32,5 Miliar, Bangun Oprit Jembatan di Empat Petulai Dangku
- Bupati Muara Enim Tegaskan Komitmen Tingkatkan Kesejahteraan Buruh di May Day 2025
- 1 PPK dan 2 Kontraktor Jadi Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Proyek Siring di Muara Enim
Baca Juga
Hal ini dikonfirmasi langsung oleh Syamsul Bahri dengan berbagai pertimbangan yang mendasari keputusannya.
"Pertama, pertimbangan keluarga, pertimbangan partai, dan pertimbangan luas wilayah Muara Enim," ujar Syamsul ketika ditemui di DPRD Sumsel, Senin (15/7).
Dengan keputusan ini, dukungan Partai Nasdem di Pilkada Muara Enim akan diberikan kepada Pj Bupati Muara Enim, Ahmad Rizali. "Insya Allah Ahmad Rizali, dia sudah diserahi surat tugas oleh Partai Nasdem," kata Syamsul.
Syamsul juga menyatakan bahwa keputusannya untuk tidak maju di Pilkada Muara Enim sepenuhnya bergantung pada arahan dari Ketua Partai Nasdem Sumsel, Herman Deru.
"Soal konsekuensi saya tidak jadi maju di Pilkada Muara Enim itu tergantung Ketua (Herman Deru), namanya politik," kata politisi Partai Nasdem ini. 
- Muara Enim Kucurkan Rp32,5 Miliar, Bangun Oprit Jembatan di Empat Petulai Dangku
- Bupati Muara Enim Tegaskan Komitmen Tingkatkan Kesejahteraan Buruh di May Day 2025
- 1 PPK dan 2 Kontraktor Jadi Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Proyek Siring di Muara Enim
