Sumur Mulai Mengering, Warga Pagar Alam Kesulitan Air Bersih

Ilustrasi air bersih. (ist/net)
Ilustrasi air bersih. (ist/net)

Warga beberapa desa di kecamatan Dempo Tengah kota Pagar Alam saat ini kesulitan mendapatkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari.Hal ini karena sumur milik warga yang mulai banyak mengering akibat kemarau di tambah pasokan air pipa PDAM daerah yang tidak lancar.


Akibatnya warga beberapa desa tersebut setiap hari terpaksa membawa jerigen mengangkut air ke sumber air yang jaraknya sekitar 6 kilometer dari perkampungan.

Suwarno warga Simpang Bacang Dempo Tengah mengatakan kondisi ini sudah berlangsung sejak 2 bulan lalu dan setiap hari ia dan warga desanya dan desa yang terdampak setiap hari harus susah payah mendapatkan air bersih untuk konsumsi sehari-hari.

Selain itu kata Suwarno pipa PDAM sudah lama tidak berfungsi dan tidak mengalirkan air sejak di bangun dan masyarakat belum pernah sama sekali menikmati fasilitas tersebut.

"Pipa PDAM di sini sudah tidak fungsinya karena tidak ada air yang mengalirinya sejak empat tahun pasang hingga saat ini,”kata Suwarno, Selasa (26/9).

Suwarno juga mengeluhkan belum adanya perhatian dari pemerintah daerah untuk mengatasi persoalan tersebut  dimana ia berharap agar pemkot Pagar Alam dapat mencarikan solusi untuk meringankan kesulitan warga. Apalagi air bersih adalah salah satu kebutuhan pokok yang wajib terpenuhi untuk kebutuhan sehari-hari.

"Hingga saat ini belum ada perhatian dari pemerintah padahal kami sangat membutuhkan air bersih karena jika harus terus membeli dari luar akan menambah beban hidup kami,"keluh Suwarno.

Terpisah, Camat Dempo Tengah Burako Bangun mengatakan, ia sudah memerintahkan para Lurah untuk mengecek kondisi warga untuk memastikan apa saja yang harus segera dilakukan  mengatasi persoalan ini sekaligus ia akan berkoordinasi dengan PDAM dan Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PUTR untuk mengecek suplai air di kawasan tersebut.

"Saya sudah perintahkan Lurah untuk menemui warga yang saat ini mengeluhkan kesulitan air bersih dan hari ini juga saya akan menemui kepala PDAM dan Kabid CK agar persoalan ini tidak berlarut-larut,"ujar Burako kepada RMOLSumsel.id.[TF]