Step Motor Teman yang Mogok, Pelajar SMP di Lubuklinggau Tewas Terlindas Truk

Dua motor pelajar SMP yang mengalami kecelakaan di kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan. (Ansyori Malik/RMOLSumsel.id)
Dua motor pelajar SMP yang mengalami kecelakaan di kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan. (Ansyori Malik/RMOLSumsel.id)

Kecelakaan lalu lintas di Jalan Depati Said, Kelurahan Ulak Lebar, Kecamatan Lubuklinggau Barat II, Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan memakan korban jiwa.


Dalam kecelakaan antara motor dan dump truk yang terjadi pada Selasa, 23 April 2024 sekitar pukul 10.00 WIB itu menewaskan satu orang yang korbannya diketahui merupakan pelajar. Adapun korban bernama Jeni Setiawan (16), warga Sumber Agung, RT 03, Kecamatan Lubuklinggau Utara I.

Kapolres Lubuklinggau AKBP Indra Arya Yudha melalui Kasatlantas AKP Agus Gunawan membenarkan adanya kecelakaan tersebut. Kecelakaan itu menurutnya mengakibatkan satu orang meninggal dunia.

Kejadiannya bermula saat korban mengendarai motor Honda Beat B 3029 SCN. Saat itu korban mendorong motor Yamaha Mio yang dinaiki Ade dengan cara di step.

"Jadi motor Mio itu mogok dan mau dibawa ke bengkel motor di daerah Lubuk Tanjung," kata Kasatlantas.

Kemudian sampai di lokasi kejadian, dekat kantor Dinas Sosial Lubuklinggau, motor Honda Beat yang dikendarai korban Jeni pada bagian standarnya diduga ada yang tersangkut di bagian body motor Yamaha Mio yang dinaiki Ade.

"Nah pada saat dia nyangkut, jatuhlah motor Beat itu ke aspal jalan. Pada saat jatuh itu, ada mobil dump truk. Sehingga berpapasan dump truk dari arah Lubuk Tanjung ke arah Jalan Ulak Lebar," ungkapnya.

Ketika motor Honda Beat terjatuh, korban Jeni terkena ban belakang dump truk. Hingga menyebabkan korban alami luka robek di bagian kepala sebelah kanan dan kepalanya gepeng diduga terlindas.

"Kami pas di TKP, korban sudah dibawa ke Rumah Sakit. Jadi yang kami tahu di Rumah Sakit (meninggal)," jelasnya.

"Supir truk saat ini sedang kami mintai keterangan. Baik supir, yang penumpang motor Honda Beat, pengendara motor Mio. Kita periksa semua, diambil keterangan," pungkasnya.