Dinas Sosial (Dinsos) Sumsel mencatat sebanyak 400 ribu Keluarga Penerima Manfaat (KPM), bakal menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) minyak goreng.
- Harga Gula dan Migor Naik di Pasar Inpres Muara Enim Naik
- Tahun Depan Muba Siap Groundbreaking Pabrik Minyak Goreng
- Harga Minyak Sawit Mentah Turun, Industri Makanan dan Minuman Terancam
Baca Juga
Hal ini diungkapkan Kepala Dinsos Sumsel, Mirwansyah, Senin (11/4).
Dia menjelaskan, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) sendiri sudah menggelontorkan BLT minyak goreng sebesar Rp6,5 triliun untuk awal penyaluran. BLT minyak goreng sendiri merupakan bantuan uang sebesar Rp100 ribu per bulan.
Untuk penyalurannya, BLT minyak goreng akan dicairkan pada April 2022 ini. bahkan dalam pencairannya akan dilakukan secara sekaligus untuk tiga bulan ke depan, yakni April, Mei, dan Juni 2022.
“Kita harap April ini bakal cair. Dan cairnya sekaligus, yakni Rp300 ribu yang berarti untuk tiga bulan ke depan,” ungkapnya.
Mirwansyah menambahkan, BLT minyak goreng tersebut merupakan bentuk bantuan dari Pemerintah untuk meringankan beban masyarakat. Mengingat, harga minyak goreng saat ini melonjak akibat harga minyak sawit di pasar internasional mengalami kenaikan.
Untuk proses pencairannya sendiri sama dengan Bantuan Pangan Non Tunai (BNPT) sebelum-sebelumnya yang telah disalurkan kepada masyarakat melalui Kantor Pos.
“Proses pencairanya sendiri sama dengan BPNT yang sebelumnya telah disalurkan. Jadi, bantuan ini tetap melalui Kantor Pos,” tandasnya. 
- Harga Gula dan Migor Naik di Pasar Inpres Muara Enim Naik
- Tahun Depan Muba Siap Groundbreaking Pabrik Minyak Goreng
- Harga Minyak Sawit Mentah Turun, Industri Makanan dan Minuman Terancam
