Polsek Bayung Lencir menggelar razia premanisme di Jalan Lintas Timur (Jalintim), Selasa (29/11/2022). Razia itu digelar sebagai tindak lanjut dari banyaknya keluhan masyarakat dan sopir truk terkait aksi pungutan liar (Pungli).
- Sidang Praperadilan Kandas, Mukti Sulaiman Cabut Surat Kuasa
- Bawa Sabu dalam Kotak Permen, Warga Muara Enim Diringkus di Kebun
- Anita Beri Respon Soal Penahanan Sarimuda, Butuh Kehati-hatian!
Baca Juga
"Dari hasil kegiatan itu, tiga orang yang sering melakukan pungli berhasil kita amankan," ujar Kapolres Muba AKBP Siswandi melalui Kapolsek Bayung Lencir Iptu Deby Apriyanto, didampingi Kanit Reskrim Iptu Eko Purnomo, Rabu (30/11/2022).
Ketiga orang yang diamankan tersebut yakni April, Monok dan Riyan. "Mereka kita amankan saat sedang melakukan aktivitas Pungli di Jalintim," kata dia.
Lebih lanjut Deby mengatakan, aksi para pelaku pungli ini menjadi keluhan banyak pihak, seperti para sopir truk ekspedisi yang selalu dimintai uang secara paksa oleh para pelaku.
"Modus mereka ini pura-pura memperbaiki jalan rusak dan memintai uang terhadap kendaraan yang lewat, hal ini dilakukan menindaklanjuti dari pengaduan masyarakat melalui Aplikasi Bantuan polisi sehubungan adanya kegiatan premanisme di jalan yang meresahkan para sopir angkutan barang," beberapa dia.
Dengan adanya razia premanisme ini, sambung Deby, diharapkan dapat merubah kesan Jalintim di wilayah Bayung Lencir menjadi aman dan nyaman dilintasi para pengendara. "Operasi ini untuk merubah kesan masyarakat, terutama sopir yang berasal dari luar provinsi yang menganggap jalintim ini horor menjadi aman," kata dia.
Dalam kesempatan itu pula, Deby mengimbau kepada masyarakat untuk tidak segan-segan melapor atau memberikan informasi kepada aparat kepolisian jika ditemukan adanya suatu peristiwa yang berpotensi menimbulkan gangguan Kamtibmas. "Terlebih sekarang nomor Aplikasi Bantuan polisi sudah dipasang dibeberapa titik sehingga memudahkan masyarakat untuk mengaksesnya," tandas dia.
- Muba Matangkan Rencana Pusat Vokasi Terintegrasi, Fokus Migas hingga Perkebunan
- Tanggapi Keluhan Warga, Jalan Provinsi Sekayu–PALI Diperbaiki Bergotong Royong
- Sumur Minyak Meledak di Lahan PT Hindoli, Pemilik Tambang Ilegal di Sungai Lilin Jadi Tersangka