Kepala Bidang Humas Polda DIY Kombes Yuliyanto memastikan pihaknya akan melakukan pemeriksaan atas insiden hanyutnya ratusan siswa SMPN 1 Turi Sleman saat kegiatan susur sungai di Sungai Sempor, Turi, Sleman, Jumat
- Jenazah Arifin Panigoro Tiba di Tanah Air, Dimakamkan Secara Kenegaraan Siang Ini
- Aksi Pencurian Pipa Minyak Pertamina Berhasil Digagalkan
- Densus 88 Dalami Motif Perempuan yang Bawa Senpi ke Istana Negara
Baca Juga
"Tentu akan kami lakukan pemeriksaan siapa yang harus bertanggung jawab atas peristiwa ini," kata Yuliyanto melalui keterangan tertulis di Yogyakarta, Sabtu (22/2).
Menurut dia, terhadap kasus itu polisi juga memeriksa aturan-aturan dalam kegiatan Pramuka berupa susur sungai yang mengakibatkan ratusan siswa hanyut.
"Aturan-aturan dalam kegiatan pramuka yang berisiko juga sedang kami dalami, sehingga nantinya penyidik bisa menentukan para pihak yang akan bertanggung jawab," kata Yuliyanto.
Komandan Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY Wahyu Pristiawan mencatat jumlah korban yang tewas akibat hanyut di Sungai Sempor Sleman teridentifikasi menjadi tujuh orang.
Ia menyebutkan korban yang belum ditemukan atau masih dalam pencarian berjumlah tiga orang.
- Pria Diduga ODGJ Nekat Lompat ke Sungai Musi dari Tongkang
- Badan Lebam, Tahanan Kasus Curat di Sumsel Meninggal Dunia
- Pencarian Eril Dilanjutkan, Kang Emil Berdoa Sang Anak Ditemukan Selamat