Ratusan Pelajar Bersaing di Kejurnas Microsoft Office Specialist & Adobe Certified Professional

Menpora RI Zainudin Amali memberi sambutan pada pembukaan Microsoft Office Specialist & Adobe Certified Professional National Championship 2021. (Kemenpora/rmolsumsel.id)
Menpora RI Zainudin Amali memberi sambutan pada pembukaan Microsoft Office Specialist & Adobe Certified Professional National Championship 2021. (Kemenpora/rmolsumsel.id)

MyEduSolve menggelar Microsoft Office Specialist & Adobe Certified Professional National Championship 2021. Pemenang dari kejuaraan nasional ini akan mewakili Indonesia di event Microsoft & Adobe Virtual World Championships 2021 yang akan berlangsung November mendatang.


Peserta kompetisi yang diikuti pelajar berusia 13-22 tahun ini terdiri dari 500 peserta Microsoft Office Specialist dan 65 peserta Adobe National Championships yang berasal dari 46 sekolah di seluruh Indonesia. Dari total empat kategori lomba yang diselenggarakan 26-29 Agustus 2021, 6 orang pemenang akan mewakili Indonesia di tingkat internasional.

“Saya sangat mengapresiasi penggagas kegiatan lomba Microsoft Office Specialist & Adobe Certified Professional National Championship 2021 ini,” ujar Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali saat memberikan sambutan secara virtual pada pembukaan kejuaraan, Kamis (26/8).

Menurut Menpora, kreativitas seperti ini harus didukung dan diberi ruang serta kesempatan untuk mengekspresikan apa yang menjadi inovasi dan kreativitas anak muda.

“Saya sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga sangat senang dengan kegiatan ini dan kami mendukung ini. Harapannya (kejuaraan ini) bisa diselenggarakan setiap tahun dan pemenangnya akan juga bisa berkontribusi untuk perkembangan di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi,” katanya.

Menpora menyampaikan, ke depan Indonesia akan menghadapi bonus demografi. Dalam menyongsong hal itu, maka anak muda harus mampu beradaptasi dengan ilmu pengetahuan dan teknologi.

“Ke depan kita akan berhadapan dengan bonus demografi di mana usia produktif akan lebih banyak. Tentu dibutuhkan generasi muda, generasi milenial yang punya kemampuan untuk beradaptasi dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dan juga bisa mempunyai daya saing serta kemandirian. Karena hal itulah yang akan menjadi modal untuk bersaing ke depan,” ucap Menpora.

Menpora berharap kompetisi ini bisa menjadi inspirasi buat anak muda dan lingkungan sekitarnya.

“Saya berharap pelaksanaan kompetisi ini bisa menjadi inspirasi buat lingkungan sekitarnya dan juga untuk membangkitkan rasa optimisme di kalangan anak muda, di kalangan kaum milenial. Mudah-mudahan siapapun yang juara di kompetisi ini bisa menjadi role model bagi kalangan anak muda kita,” tuturnya.