Ratusan Pedagang Pasar Kuto yang tergabung dalam Paguyuban Pedagang Pasar Kuto Palembang (PPPKP) menggelar aksi demo di dalam Pasar Kuto, Sabtu (20/11). Dalam aksinya, masa mendesak pengelolaan Pasar Kuto diserahkan ke PD Pasar dan menolak dikelola pihak ketiga
- Banyak Luka Memar, Jenazah yang Ditemukan Mengapung di Sungai Musi Diduga Korban Pembunuhan
- Kecelakaan Maut Tol Tangerang-Merak, Satu Sopir Truk Tewas
- Kolam Penampungan Minyak Ilegal Terbakar, Satu Orang Terluka
Baca Juga
Ketua PPPKP Alex Syamsudin mengatakan, Pasar Kuto yang terletak di Jalan Slamet Riyadi 3 Ilir Palembang, sejak pasar dikelola PT GTP kondisi Pasar Kuto makin memperihatinkan.
Banyak kerusakan yang terjadi sehingga menganggu aktifitas pedagang dan pembeli. Namun pihak pengelola seperti enggan memperhatikan hal itu.
" Banyak atap bocor, kami gotong royong perbaiki atapnya. Melihat kami gotong royong, PT GTP ikut bantu perbaikan atap pasar juga karena mereka idak lemak dengan kami, " katanya.
Selain permasalahan atap bangunan pasar, para pedagang juga mengeluhkan kondisi saluran got yang mampet. Namun lambannya kinerja pihak pengelola membuat para pedagang kesal hingga membersikan sendiri.
"Kami guyuri bersihkan sendiri got nya dan kami bersihkan, agar tidak parah semuanya kami lakukan gotong royong dengan pedagang uang sumbangan kami. Harusnya pihak pengelola profesional," pungkansya.
- Bangkitkan Geliat Ekonomi di OKU, Pemkab Bakal Hidupkan Kembali Pasar Induk Batu Kuning
- Didemo Ratusan Pedagang Pasar Kuto, Ini Tanggapan Pengelola