Pikiran terbaru dari Presiden keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang dituang dalam tulisan berjudul “Indonesia 2021, Peluang Untuk Sukses Ada, Jangan Kita Sia-siakan” mendapat pujian dari tokoh nasional DR. Rizal Ramli.
- Daftar Lengkap Tema Debat Capres-Cawapres Rampung Disusun
- Janji Kampanye Tidak Terpenuhi, MPR: Itu Tanda Pemerintah Gagal Bukan Diperpanjang!
- Nasdem Berharap Pengesahan RUU TPKS Berjalan Mulus Tanpa Drama
Baca Juga
Dalam tulisan ini, SBY menyinggung mengenai masalah pandemi, vaksinasi, utang, janji pemerintah yang harus dipenuhi hingga upaya pencegahan agar masyarakat Indonesia tidak terbelah secara permanen. SBY juga menyoroti adanya peluang bagi Indonesia untuk maju jika berhasil melewati krisis dengan baik
“Articulate, a classic SBY's grace and the arguments come across crisp & clear (Mengartikulasikan, keanggunan SBY yang klasik dan argumen-argumennya yang muncul dengan tajam dan jelas),” puji Rizal Ramli atas tulisan mantan ketua umum Partai Demokrat itu lewat akun Twitter pribadinya, Jumat (8/1).
Terlepas dari pujian itu, Rizal Ramli juga menggarisbawahi apakah tulisan SBY ini bisa dipahami oleh Presiden Joko Widodo. Dalam artian, Jokowi mampu melihat peluang yang dimaksud SBY dan melewati tantangan-tantangan yang ada dengan baik.
Menko Perekonomian era Presiden Gus Dur ini sendiri merasa Jokowi gagal melihat peluang di tengah pandemi. Hal itu lantaran banyak orang yang berkepentingan lain di lingkaran Jokowi.
“Key question: is Jokowi capable of looking at the opportunities and meet the challenge? Unfortunately not, too vested-interests. RI need change to the take lead in Asia. (Pernyataan kunci: Apakah Jokowi mampu melihat peluang dan memenuhi tantangan? Sayangnya tidak, terlalu banyak yang berkepentingan. RI butuh perubahan untuk memimpin di Asia),” demikian Rizal Ramli.
- Presiden Jokowi Minta Agresi Militer Israel ke Palestina Dihentikan
- Meski Pendaftaran Sudah Tutup, Parpol Masih Boleh Ganti atau Mengurangi Calegnya
- Silaturahmi Dengan Para Ulama, Anies Baswedan Dapat 3 Nasehat