Progres Pembangunan dan Rehab Total BLK di Lubuklinggau Capai 70 Persen

Walikota Lubuklinggau, SN Prana Putra Sohe saat menunjukkan desain pembangunan dan rehab gedung BLK. (Istimewa/rmolsumsel.id)
Walikota Lubuklinggau, SN Prana Putra Sohe saat menunjukkan desain pembangunan dan rehab gedung BLK. (Istimewa/rmolsumsel.id)

Balai Latihan Kerja (BLK) Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Lubuklinggau untuk sementara pindah ditempat eks kantor DPRD Kabupaten Mura. Pasalnya, gedung BLK yang baru di Watervang saat ini tengah dibangun dan direhab total secara bertahap.


"Pengerjaannya sudah berjalan 70 persen. Dan tahun depan masih berlanjut lagi untuk dibangun," kata Walikota Lubuklinggau, SN Prana Putra Sohe, Kamis (18/8).

Dia menjelaskan lahan yang digunakan untuk pembangunan gedung BLK ini merupakan lahan milik Kemenaker yang telah dihibahkan. Dimana, lahan tersebut berukuran sekitar 2 hektar berada di Watervang dan 10 hektar di Petanang.

Saat ini, pembangunan dilakukan di lahan 2 hektar di Watervang, sehingga untuk sementara waktu BLK dipindahkan ke tempat eks Kantor DPRD Mura. Nantinya, di gedung BLK baru akan dibangun beberapa kantor utama seperti gedung workshop dan beberapa bangunan lagi dan dibelakangnya akan dibuat mess. Bahkan, didepannya dibangun kantor utama 2 tingkat.

"Jadi nanti BLK bukan hanya untuk melatih orang Lubuklinggau saja, tetapi bisa orang dari luar lubuklinggau juga. Dan mereka nanti dapat menginap di mess," terangnya.

Sedangkan untuk lahan 10 hektar di Petanang, nantinya akan dibangun seperti perhotelan dan tempat pelatihan alat berat seperti pertanian dan sebagainya. Meski demikian, pembangunan ini dilakukan secara bertahap dan akan terus dilanjutkan di tahun depan.

"Anggarannya itu saja mungkin Rp60 miliar kurang lebih," katanya.