Kapolda Sumsel Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo bersilaturahmi dengan 15 orang mantan narapidana terorisme (Napiter), sekaligus buka bersama Rabu (27/3) malam.
- Kapolda Tinjau Kesiapan Pos Pam di KM 277 Tol Terpeka, Banyak Fasilitas Belum Lengkap
- Kapolda Sumsel Tegaskan Angkutan Barang Dibatasi Selama Periode Mudik Lebaran
- Dua Oknum Anggotanya Dilaporkan Lakukan Pelecehan dan Penganiayaan, Begini Respons Kapolda Sumsel
Baca Juga
Silaturahmi Polda Sumsel dengan mantan napiter tersebut untuk menjaga keamanan dan kedamaian dari ancaman terorisme di wilayah Sumatra Selatan.
Kapolda Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo mengatakan Polda Sumsel mengajak teman-teman mantan narapidana terorisme yang a sudah menyatakan berikrar cinta Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 untuk sama sama menjaga Sumsel khususnya dan Indonesia umumnya dari ancaman terorisme.
"Mereka ikut bersama-sama Polri dibawa kendali Direktorat Intelkam Polda Sumsel dan stakeholder yang lain. Untuk menyebarkan kebaikan kecintaan kepada Negara dan Kebangsaan,"katanya
Manta Kapolda Jambi menambahkan, jika masih ada teman-teman dan saudara kita yang belum sadar bisa kembali ke arah yang baik. Mudah mudahan teman yang hadir disini bisa mengajak mereka.
"Insyaallah kita bersama-sama akan membangun Indonesia ini menjadi lebih baik lagi lebih makmur bahagia tanpa adanya tindakan terorisme," harapnya.
Meski masih ada stigma negatif terhadap mantan napiter, disini polri akan membatu hak-haknya mereka seperti anak- anaknya mau bersekolah akan dicarikan. "Karena anak anak mereka masih melekat lebel sebagai anak dari matan narapidana terorisme.
"Tapi mereka juga sudah kembali sebagai warga negara biasa, yang dimana mereka juga memiliki hak yang sama dengan warga yang lainya," tandasnya.
- 8 Teroris JI yang Ditangkap di Sulteng Punya Jabatan Struktural
- Kapolda Tinjau Kesiapan Pos Pam di KM 277 Tol Terpeka, Banyak Fasilitas Belum Lengkap
- Kapolda Sumsel Tegaskan Angkutan Barang Dibatasi Selama Periode Mudik Lebaran