Kapolda Tinjau Kesiapan Pos Pam di KM 277 Tol Terpeka, Banyak Fasilitas Belum Lengkap

Kapolda Sumsel Irjen Rachmat Wibowo saat memantau Pos Pam di KM 277 Tol Terpeka/Foto: Hari Wijaya
Kapolda Sumsel Irjen Rachmat Wibowo saat memantau Pos Pam di KM 277 Tol Terpeka/Foto: Hari Wijaya

Kapolda Sumsel Irjen Pol Rachmat Wibowo mengkritisi persiapan pengamanan arus mudik Operasi Ketupat Musi 2024 di tol Terpeka KM 277.


Dalam pantauannya, Rachmat Wibowo berdiskusi bersama Kapolres OKI, Hutama Karya, Dinas Perhubungan dan lainnya. 

Rachmat mengungkapkan masih banyak kekurangan atas fasilitas yang ada di Pos Pengamanan (Pos Pam). 

"Biasanya Pos Pam itu di pinggir jalan rest area tapi kenapa ini di dalam," kata Rachmat, Kamis (4/4).

Saat memantau Pos Pam, Rachmat juga menanyakan kepada Kapolres OKI AKBP Hendrawan Susanto tentang perbedaan pos pelayanan dan Pos Pam, serta apa saja yang disiapkan di sana untuk mendukung kegiatan pengamanan dan kelancaran arus mudik Lebaran 2024.

Rachmat juga memantau persiapan BBM baik di SPBU maupun BBM modular yang ada di dalam tol kepada pihak Hutama Karya. 

"Untuk BBM modular itu ada dua titik yang disiapkan dengan kapasitas 200-400 liter perhari. Jumlah ini cukup memenuhi kebutuhan para pengendara," ujar Rachmat.

Jendral bintang dua tersebut juga mengkritisi kesiapan mobil patroli, mobil derek, ambulance dan sepeda motor untuk mobil yang sebaiknya sudah ada di halaman Pos Pam Operasi Ketupat Musi 2024. 

"Ini kan penting ketika terjadi keadaan darurat di dalam tol, upaya dengan cepat bisa diambil tindakan jika semuanya sudah disiapkan. Saya minta dalam waktu lima menit mobil derek, mobil patroli, sepeda motor dan lainnya disiapkan," pintanya. 

Selain itu, Rachmat menginstruksikan Kapolres OKI untuk menambah pos pelayanan. "Karena jalan yang dilintasi ini cukup panjang 77 km, jadi ditambah lagi pos pelayanan karena kemungkinan arus mudik padat," ungkapnya. 

Sementara itu, Kapolres OKI AKBP Hendrawan Susanto mengatakan, pihaknya siap berkoordinasi dan bersedia menyiapkan segala sesuatu yang masih kurang di Pos Pam dan pos pelayanan.