PLTU Tanjung Lalang atau PLTU Mulut Tambang Sumsel 8, di Desa Tanjung Lalang, Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muara Enim terbakar.
- Kepentingan Investigasi, Kementerian ESDM Tutup Lokasi Tewasnya Mandor Tambang di Muara Enim
- Rumah Terbakar, Dansat Brimob Polda Sumsel Kombes Donyar Kusumadji Ternyata Sedang Tugas di Papua
- Mengulas Opini WDP pada Laporan Keuangan Pemkot Palembang 2022: Kenaikan Tunjangan Transportasi dan Perumahan Dewan Tanpa Kajian [Bagian Keduabelas]
Baca Juga
Informasi yang dihimpun, kebakaran terjadi di bangunan peredam suara PLTU tersebut pada Jumat (2/7) sore. Bermula saat petugas welder sedang melakukan pengelasan di bagian bangunan peredam suara. Hantaran panas diduga menyambar dengan cepat material di sekitar lokasi sehingga menyebabkan kebakaran.
Kepanikan sempat terjadi, namun petugas dengan sigap berusaha memadamkan api di areal PLTU Mulut Tambang yang berkapasitas 2x620 MegaWatt (MW) itu. Informasi yang ramai di media sosial ini menjadi perhatian. Kejadian inipun telah dibenarkan otoritas setempat. "Kebakaran berlangsung sekitar 15 menit,"ujar bagian humas Giana.
Proyek PLTU Mulut Tambang Sumsel 8 ini telah dikerjakan sejak Juni 2018 PT Huadian Bukit Asam Power (PT HBAP) yang merupakan anak perusahaan PTBA. Sebagai Independent Power Producer (IPP), proyek ini dibangun dengan nilai investasi US$ 1,68 Milyar. 
- Sempat Dibilang Korban Kecelakaan, Mahasiswi Unsri Ternyata Tewas Usai Tenggak Obat Penggugur Kandungan
- 27.000 Pelanggar Lalu Lintas di Palembang Terekam ETLE Termasuk Polisi
- Potensi Pidana dalam Ambruknya Girder Beton Flyover Bantaian, Siapa Bertanggung Jawab?
