Petani di Musi Rawas Tenggelam Terseret Arus Sungai, Polisi Beberkan Kronologis Kejadian

Petugas mendatangi lokasi tempat petani hanyut terseret arus sungai/ist
Petugas mendatangi lokasi tempat petani hanyut terseret arus sungai/ist

Hingga dengan saat ini seorang warga yang diduga tenggelam di Sungai Musi, Desa Semangus, Kecamatan Muara Lakitan, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan belum ditemukan.


Kapolres Musi Rawas AKBP Andi Supriadi melalui Kapolsek Muara Lakitan, AKP M Karim membenarkan adanya peristiwa orang tenggelam tersebut. 

Kejadiannya terjadi pada Minggu, 19 Mei 2024 sekitar pukul 20.00 WIB yang dialami korban Lilah (30), buruh, warga Dusun I Desa Pendingan, Kecamatan Muara Lakitan.

Mulanya saat itu kata Kapolsek, korban sedang duduk bersama Dedes dan Firmansyah. Ketiganya saat itu diketahui sedang duduk didepan rumah Kawi di Dusun 5 Desa Semangus.

"Lalu korban Lilah melihat ada tiga sepeda motor dari arah Ulu," ujarnya.

Kemudian setelah melihat ketiga sepeda motor tersebut, korban Lilah langsung lari kearah Sungai Musi Desa Semangus. Dan belum diketahui penyebab korban memilih lari ke arah sungai. Padahal kedua temannya tersebut sudah berteriak untuk tidak lari. 

"Namun Lilah sudah lari jauh pergi ke arah Sungai Musi Desa Semangus," ungkapnya.

Ditambahkan Kapolsek, berdasarkan keterangan saksi Jon Heri mengatakan bahwa dia melihat jelas Lilah terjun ke sungai. Dan saat itu saksi Jon Heri sempat mau menghentikannya. Namun korban Lilah tetap terjun ke Sungai Musi. 

"Saksi juga melihat tak lama setelah itu Lilah sempat berenang," bebernya.

Kemudian saksi yang melihat hal itu langsung meminta Lilah untuk menepi. Namun Lilah tidak menepi. Bahkan Lilah terus berenang ke tengah sungai, lalu hilang terbawa arus.