Persiba Kalah dari Sriwijaya FC, Fachri Husaini: Cedera Nugroho Buat Game Plan Berantakan

Pelatih Persiba Balikpapan Fachri Husaini. (Instagram/persibabpp/rmolsumsel.id)
Pelatih Persiba Balikpapan Fachri Husaini. (Instagram/persibabpp/rmolsumsel.id)

Meski unggul lebih dulu, namun Persiba Balikpapan harus mengakui keunggulan Sriwijaya FC di akhir laga. Pada pertandingan perdana Grup X babak 8 Besar Liga 2 2021 itu, Beruang Madu takluk 1-2 dari Laskar Wong Kito.


Bertanding di Stadion Pakansari, Bogor, Rabu malam (15/12), sebenarnya Persiba memulai dengan sangat baik. Beruang Madu sudah unggul di menit 4 melalui sepakan keras Yogi Novrian.

Setelah gol pembuka itu, Persiba tak mengendurkan tekanannya ke pertahanan Sriwijaya. Beberapa peluang didapatkan. Namun sayang penyelesaian akhir yang kurang tenang membuat sejumlah peluang yang didapat tidak bisa dikonversi menjadi gol.

Namun kelengahan jelang turun minum harus dibayar mahal dengan terciptanya gol Sriwijaya oleh Hari Habrian.

Di babak kedua, sangat terlihat fisik pemain Persiba menurun. Tekanan terhadap Sriwijaya mengendur. Hal ini dimanfaatkan Sriwijaya untuk bangkit. Puncaknya di menit 71, pemain pengganti Sunawan Rusni menjebol gawang Riki Pambudi.

Upaya Persiba mengejar defisit gol tak berhasil hingga wasit Nusur Fadilah meniup peluit panjang.

Pelatih Persiba, Fachri Husaini mengatakan, sebenarnya semua strategi berjalan baik di awal pertandingan babak pertama. Bahkan Persiba unggul melalui gol cepat. Namun semua berubah saat  motor di lini tengah Persiba, Nugroho Fatcur Rochman mengalami cedera engkel dan harus ditarik keluar di menit 28.  

“Keluarnya Nugroho menganggu game plan kami. Ya itulah risiko pergantian pemain, pemain pengganti bisa cepat adaptasi atau malah mempengaruhi (negatif) permainan tim,” ujar Fachri pada post match press conference, Rabu malam (15/12).

Dengan kekalahan ini, Fachri mengaku langkah Persiba sedikit lebih berat melakoni laga berikutnya. Apalagi Persiba sudah ditunggu dua lawan yang tak kalah berkualitas yakni RANS Cilegon United dan Persis Solo.

“Mudah-mudahan para pemain bisa memetik pelajaran dari kekalahan ini untuk dua laga ke depan. Kekalahan ini membuat kami harus lebih kerja keras di laga berikutnya. Tentunya sama seperti kami, mereka (RANS Cilegon United dan Persis Solo) juga pasti ingin lolos,” kata Fachri.

Gelandang Persiba Balikpapan, Yusuf Efendi mengatakan, semua pemain sudah menampilkan kemampuan terbaik. Namun memang hasil belum berpihak kepada Persiba.

“Kekalahan ini ya belum rezeki saja. Kita akan berjuang di laga berikutnya,” tuturnya.