Perkuat Kesiapsiagaan, Himpala Dharmapala Chakti Latih Anggota dalam Operasi SAR

Pelatihan SAR di Basarnas Palembang. (ist/rmolsumsel.id)
Pelatihan SAR di Basarnas Palembang. (ist/rmolsumsel.id)

Himpunan Mahasiswa Pecinta Alam (Himpala) Dharmapala Chakti Universitas Palembang terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesiapsiagaan dan keterampilan anggotanya dalam menghadapi situasi darurat. 


Bersama Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Palembang, organisasi ini menggelar pelatihan Search and Rescue (SAR) yang berlangsung di Kantor Basarnas Palembang.

Ketua Umum Himpala Dharmapala Chakti Universitas Palembang, M. Yovi Bimantara, menegaskan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari upaya organisasi untuk memperkuat kapasitas anggota dalam menghadapi berbagai skenario bencana.

"Kami ingin memastikan anggota kami memiliki keterampilan yang mumpuni dalam menghadapi keadaan darurat, sehingga mereka dapat bertindak cepat dan tepat ketika dibutuhkan," ujarnya.

Pelatihan ini mencakup berbagai materi penting, termasuk teknik pertolongan pertama, penggunaan peralatan SAR, serta simulasi penyelamatan di kondisi ekstrem, seperti bencana alam, kecelakaan di perairan, dan penyelamatan di hutan.

Rescue Angga Nova, S.E., perwakilan dari Basarnas Palembang menyampaikan, kegiatan ini tidak hanya membekali peserta dengan keterampilan teknis, tetapi juga meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana.

"Melalui pelatihan ini, kami berharap para peserta dapat menjadi agen perubahan di komunitasnya, dengan turut serta dalam upaya penyelamatan ketika terjadi bencana," ungkapnya.

Sebagai bagian dari pelatihan, seluruh peserta mengikuti simulasi penyelamatan untuk menerapkan ilmu yang telah mereka pelajari. 

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan semakin banyak mahasiswa yang memiliki keterampilan SAR, sehingga dapat berkontribusi langsung dalam operasi penyelamatan di masa depan.