Museum AK Ghani merayakan Hari Pahlawan setiap tanggal 10 November dengan berbagai kegiatan yang melibatkan hobi beberapa tokoh pahlawan nasional, termasuk sosok AK Ghani.
- Penyekatan 18 Ruas Jalan di Palembang Dilakukan Selama PPKM Level 4
- Kapolri Akan Besarkan Unit PPA jadi Direktorat di Bareskrim
- Srikandi Ganjar Sumsel Bikin Takjil Bareng Mahasiswa Lalu Dibagikan ke Warga
Baca Juga
Kegiatan tersebut melibatkan demo masak dan membaca puisi di yang digelar Museum Dr AK Ghani, Jumat (10/11).
Kepala Museum dr AK Ghani, GI Priyanti, yang juga putri AK Ghani, menjelaskan kegiatan tersebut selain mengenang perjuangan pahlawan di Sumsel. Selain itu sosok AK Ghani juga dikenal seorang seniman yang telah menulis banyak puisi dan karya sastra.
"Ayah dulu juga suka masak masakan Padang dan aneka sambal. Misalnya sambal pete, sambal ati ampela, dan masakan Padang lainnya," ujar Priyanti, sambil menyebutkan bahwa demo masak dilakukan bekerja sama dengan Indonesia Chief of Independent Sumsel.
Priyanti juga menyoroti peran besar dr AK Ghani dalam membantu memperjuangkan kemerdekaan RI dan mengisi kemerdekaan. Kedepan dia berharap agar Museum Nasional AK Ghani mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah.
"Namanya juga harapan, semoga ke depan lebih diperhatikan oleh pemerintah. Karena ini museum milik negara bukan lagi milik pribadi, sehingga juga diharapkan didanai juga oleh pemerintah operasionalnya," ungkap Priyanti.
Salah satu mahasiswa Fakultas Teknik Universitas IBA Palembang, Novalia yang hadir dalam acara tersebut mengaku kagum dengan melihat koleksi Museum dr. AK Ghani.
"Saya melihat dulu pahlawan berjuang dengan darah dan air mata dari hal itulah saya menjadi termotivasi, mengenal pahlawan. Lucu kita kalau lupa dengan pahlawan yang telah memerdekakan bangsa kita," ujarnya.
- Di Hari Pahlawan, Crivisaya Ganjar Adakan Diskusi Refleksi Kepemimpinan
- Kemenkumham Sumsel Gelar Upacara Peringatan Hari Pahlawan
- 10 November, Mengenang “Neraka” Pertempuran di Surabaya