Seorang perempuan di Banyuasin, Sumsel yakni Istiqomah (26) nekat untuk memalsukan identitasnya menjadi seorang pria. Lantaran, tertarik terhadap siswi SMP berinisial PA (14).
- Laporan Penganiayaan Mandek Lebih dari Setahun, Korban Laporkan Penyidik ke Propam Polda Sumsel
- Polsek Talang Kelapa Amankan Yogi Pranata Tersangka Penggelapan 10 Ton Beras
- Komplotan Begal Talang Kelapa Banyuasin Ditangkap Polisi, Dua Pelaku Ditembak
Baca Juga
Bahkan, Istiqomah mengubah nama menjadi Raam Saputra untuk memacari dan mencabuli siswi SMP tersebut. Aksi tersebut, terungkap usai mendapatkan laporan dari orangtua dari korban.
Kanit Reskrim Polsek Talang Kelapa, Iptu Panji Nugroho mengatakan usai mendapatkan laporan, pihaknya langsung melakukan penyelidikan dan menangkap pelaku pada Senin (9/5). Awalnya, anggota pun mengira pelaku ini merupakan seorang pria. Namun, setelah dilakukan pemeriksaan ternyata pelaku juga seorang perempuan.
"Pelaku ini sengaja memalsukan identitasnya sebagai pria untuk tujuan tertentu," katanya, Kamis (26/5).
Dari hasil pemeriksaan, pelaku ini mengenal korban melalui media sosial hingga akhirnya saling berkomunikasi melalui WhatsApp. Bahkan, keduanya sepakat untuk bertemu di salah satu mall di Palembang, Minggu (1/5). Aksi pencabulan tersebut dilakukan pelaku sudah dua kali, pertama di sebuah los pasar yang sudah tutup di kawasan Talang Kelapa, Banyuasin, Sumsel. Kemudian, kedua di rumah pelaku di Kelurahan Sukajadi, Talang Kelapa, Banyuasin.
"Aksi ini kemudian diketahui, lantaran korban bercerita dengan orangtuanya," terangnya.
Orangtua korban pun akhirnya melaporkan pelaku ke polisi. Hingga akhirnya pelaku ditangkap. Berdasarkan keterangan pelaku, jika dia (pelaku) sudah menjalin hubungan dengan korban selama dua bulan. "Pelaku ini sengaja menutupi identitasnya sebagai perempuan," tutupnya.
Sementara itu, Pelaku Istiqomah alias Raam ini mengakui jika dirinya lebih tertarik pada perempuan dibandingkan pria. Karena itu, dia pun memalsukan identitasnya dengan berpenampilan sebagai pria agar dapat mendekati korban.
"Saya sehari-hari bekerja sebagai tukang parkir pak," pungkasnya.
- Pemprov Sumsel Siapkan BKBK, Muratara Usulkan Sejumlah Proyek Prioritas
- Teror Ular Kobra di Desa Celikah OKI, Dua Warga Tewas Dipatuk
- Presiden Prabowo Tanam Padi Serentak di Sumsel, Dorong Swasembada hingga Jadi Lumbung Pangan Dunia