Penuhi Jumlah Kursi, PAN - PKS Usung Kader Sendiri Maju Pilkada Muara Enim 2024

Silaturahmi dan buka puasa bersama antara Pengurus PKS - PAN Muara Enim untuk Pilkada Muara Enim di hotel Serasan Sekundang. (Noviansyah/RMOLSumsel.id)
Silaturahmi dan buka puasa bersama antara Pengurus PKS - PAN Muara Enim untuk Pilkada Muara Enim di hotel Serasan Sekundang. (Noviansyah/RMOLSumsel.id)

Tepis kabar mengenai adanya beberapa Calon Bupati (Cabup) dan Calon Wakil Bupati (Cawabup) yang mengklaim kantongi kursi Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) keduanya sepakat mengusung kader sendiri pada kontestasi tersebut.


Hal itu terungkap pada kegiatan silaturahmi dan buka puasa bersama antara Pengurus PKS - PAN Muara Enim di hotel Serasan Sekundang, Jumat (22/3), lalu.

Kegiatan itu dihadiri Ketua Bapilu PKS DPW Sumsel Firdaus yang juga sebagai anggota DPRD Sumsel, anggota DPRD Muara Enim dan anggota DPRD Muara Enim terpilih dari PKS dan PAN, para pengurus dan kader dari PKS dan PAN Muara Enim.

Ketua DPD PAN Muara Enim Izzudin mengatakan sesuai perintah dan petunjuk pimpinan Partai baik pusat dan Sumsel, yang maju pada Pilkada harus dari partai sendiri tidak dari luar kader.

"Silahkan saja jika ada yang mengklaim, tapi kami tegaskan kursi kami untuk kader sendiri," ujarnya.

Menurut Izzudin, pertemuan ini merupakan awal dan sejarah baru bagi kedua partai untuk menjajaki koalisi memajukan kader masing-masing pada Pilkada Muara Enim 2024. Sebab selama ini khususnya di Kabupaten Muara Enim PAN selalu memajukan calon dari luar partai sehingga hanya jadi penonton. Dan seandainya koalisi PAN-PKS ini benar-benar terjadi maka otomatis dapat melenggang sendiri untuk ikut Pilkada Muara Enim sebab telah memenuhi syarat yakni minimal harus mempunyai 9 kursi yaitu PAN 5 kursi dan PKS 4 kursi sehingga total 9 kursi.

"Ini merupakan modal awal yang baik, apalagi jika ada partai lain yang mau bergabung,"ujar anggota DPRD Muara Enim tiga periode ini

Dirinya melanjutkan, dengan durasi waktu yang relatif pendek, PAN dan PKS akan mengambil langkah serius menjajaki koalisi bersama guna mempertemukan visi dan misi dalam membangun Bumi Serasan Sekundang lima tahun ke depan.

Apalagi pola PAN - PKS hampir mirip-mirip dan terkenal dengan kader yang militan sehingga sangat yakin untuk memajukan kader sendiri. "Saya maupun kader PAN lainnya jika ditunjuk Partai untuk maju siap kapanpun. Dan khusus Saya, siap menanggalkan jabatan sebagai anggota DPRD Muara Enim terpilih untuk maju pada Pilkada Muara Enim," pungkas Izzudin peraih suara tertinggi DPRD Muara Enim terpilih 6.495 suara ini.

Hal senada dikatakan Ketua DPC PKS Muara Enim Jon Dries, sangat mengapresiasi dan mendukung keinginan berkoalisi untuk memajukan dari kader masing-masing untuk maju pada Pilkada Muara Enim 2024 mendatang. Sebab kondisi Kabupaten Muara Enim saat ini, tidak dalam baik-baik saja semenjak seringnya gonta-ganti kepemimpinan dengan Penjabat (PJ) yang menjadikan pembangunan di Kabupaten Muara Enim tidak maksimal. Untuk itu, pihaknya sangat mendukung hal ini sebab secara aturan koalisi PKS - PAN sudah cukup satu perahu untuk maju sendiri pada Pilkada Muara Enim 2024.

"Kita mulai sekarang dan seterusnya menyatukan visi dan misi, kita jaga dan mulai merapatkan barisan sebab keputusan harus cepat karena Pilkada sudah dekat yakni bulan November 2024 ini," ujar Caleg terpilih dari PKS ini.

Dalam kegiatan tersebut dihadiri Ketua Bapilu PKS DPW Sumsel Firdaus yang juga sebagai anggota DPRD Sumsel, anggota DPRD Muara Enim dan anggota DPRD Muara Enim terpilih dari PKS dan PAN, para pengurus dan kader dari PKS dan PAN Muara Enim.