Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Djoko Santoso meninggal dunia setelah mengalami pendarahan otak dan dirawat di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta Pusat.
- Gudang Penimbunan BBM Ilegal di Muara Enim Terbakar, Polisi Sudah Kantongi Identitas Pelaku
- Lagi Ngamar di Hotel, Lima Pasangan Bukan Suami Istri Diciduk Satpol PP Palembang
- Sungai Air Betung Meluap, Satu Kelurahan di Pagar Alam Terendam Banjir
Baca Juga
“Beliau memang sudah dirawat karena pendarahan otak,” ujar Wasekjen DPP Partai Gerindra Andre Rosiade, Minggu (10/5/2020).
Sedianya, sambung Andre, Djoko Santoso yang tutup usia pada umur 67 tahun akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) San Diego Hills, Karawang, Jawa Barat.
Sebelum dimakamkan, jenazah mantan Ketua Timse Capres-Cawapres Prabowo-Sandi itu akan terlebih dahulu dibawa ke rumah duka yang berada di kawasan Bambu Apus, Jakarta Timur.
“Menurut informasi dimakamkan sandiego hills, itu dari ajudan. Tapi saya nggak tahu, bisa berubah lagi nggak,” tutupnya. [ida]
- Kejar Pelaku Perampokan di Jalinsum Musi Rawas, Polda Sumsel Turunkan Tim
- Datangi PN Palembang, Sejumlah Masa Minta Pembangunan Masjid Sriwijaya Dilanjutkan
- Mr X Ditemukan Tewas Ditabrak Kereta Api