Seorang pemuda bernama Erpansi bin Komarudin (34), warga Pulo Mas, Kelurahan Pasar Tebing Tinggi, meninggal dunia setelah tertabrak kereta api di perlintasan rel Sungai Lidi pada Sabtu (1/2) sekitar pukul 17.32 WIB.
- 15 Ibu dan Anak Tewas Terhimpit Kerumunan di Stasiun Kereta Api India
- Tiket KA Lebaran Bisa Dipesan Mulai Hari Ini
- Bakal Terapkan Gapeka Baru, Waktu Tempuh Kereta Jarak Jauh di Palembang Jadi Lebih Singkat
Baca Juga
Korban yang memiliki keterbatasan pendengaran dan bicara sedang dalam perjalanan pulang ketika insiden terjadi.
Diduga, korban tidak menyadari keberadaan kereta pengangkut bahan bakar minyak (BBM) yang melaju cepat menuju Palembang, hingga akhirnya tertabrak dan meninggal di lokasi kejadian.
Saksi mata, Nanda, menyebut warga sekitar langsung mendatangi lokasi setelah mendengar kecelakaan tersebut.
“Begitu mendengar ada kecelakaan, warga langsung ramai ke lokasi untuk melihat dan mengevakuasi korban,” ujarnya.
Polsek Tebing Tinggi yang menerima laporan langsung melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan saksi.
Jenazah korban kemudian dibawa ke RSUD Empat Lawang untuk proses visum sebelum diserahkan kepada pihak keluarga untuk disemayamkan.
- Pj Bupati Empat Lawang Tegaskan Komitmen Jaga Integritas di PSU
- Jelang Mudik Lebaran, Kondisi Jalan Lintas Sumatera di Empat Lawang Makin Parah
- Joncik Muhammad Siap Pimpin DPW PAN Sumsel, Targetkan Sukses Pemilu dan Pilkada 2029