Pembangunan lima jembatan layang atau fly over (FO) di Kabupaten Muara Enim akan segera dilakukan sebagai bagian dari upaya mengatasi kemacetan akibat meningkatnya aktivitas angkutan batu bara.
- Pemkot Lubuklinggau Janji Lunasi Utang Tunggakan ke BPJS Rp5,3 Miliar
- Pemkot Lubuklinggau Siapkan Revitalisasi Pasar Inpres, Pedagang Akan Dialihkan Sementara
- Jam Kerja ASN Pemkot Lubuklinggau Dikurangi Selama Ramadhan
Baca Juga
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muara Enim menyatakan kesiapan penuh untuk mendukung proyek ini dengan menyiapkan jalur alternatif serta koordinasi lintas sektor.
Bupati Muara Enim, Edison, menyampaikan hal ini saat menghadiri rapat koordinasi pembangunan fly over di ruang rapat Kantor Gubernur Sumatera Selatan, Palembang, Rabu (12/3/2025). Rapat tersebut dipimpin oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Sumatera Selatan, Ir. Basyaruddin Akhmad.
Kelima fly over yang akan dibangun tersebar di beberapa titik strategis, yakni Kecamatan Belimbing, Kecamatan Ujan Mas, Kecamatan Gunung Megang, dan Kecamatan Muara Enim. Pembangunan ini menjadi kebutuhan mendesak seiring dengan meningkatnya produksi batu bara yang berdampak pada kepadatan lalu lintas di wilayah tersebut.
"Kami mendukung penuh pembangunan fly over ini sebagai solusi atas kemacetan yang sering terjadi akibat meningkatnya angkutan batu bara. Pemkab Muara Enim akan menyiapkan jalur alternatif dan memastikan proyek ini berjalan lancar tanpa mengganggu mobilitas masyarakat," ujar Bupati Edison.
Dalam waktu dekat, Pemkab Muara Enim akan mengadakan rapat teknis lanjutan dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI), PT Bukit Asam (PTBA), serta pelaku usaha transportasi yang menggunakan jalur kereta api. Kolaborasi ini bertujuan untuk memastikan pembangunan fly over tidak menghambat distribusi logistik dan operasional angkutan barang.
Selain itu, Pemkab Muara Enim juga telah menginstruksikan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat serta membantu proses inventarisasi lahan dan bangunan yang terdampak proyek pembangunan.
Bupati Edison menegaskan bahwa pembangunan fly over ini tidak hanya akan memperlancar lalu lintas, tetapi juga mendukung pertumbuhan ekonomi daerah dengan meningkatkan efisiensi distribusi barang. Dengan infrastruktur yang lebih baik, diharapkan daya saing ekonomi Muara Enim semakin meningkat.
"Kami berharap semua pihak mendukung proyek ini, karena selain mengatasi kemacetan, fly over ini juga berperan dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah," tambahnya.
- Muara Enim Kucurkan Rp32,5 Miliar, Bangun Oprit Jembatan di Empat Petulai Dangku
- Bupati Muara Enim Tegaskan Komitmen Tingkatkan Kesejahteraan Buruh di May Day 2025
- 1 PPK dan 2 Kontraktor Jadi Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Proyek Siring di Muara Enim